Soloraya
Minggu, 12 April 2015 - 13:30 WIB

LIGA NUSANTARA : Jamu Persibara, Persiharjo Wajib Menang

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Persis Solo saat melawan Persiharjo Sukoharjo pada laga uji coba 2013 lalu (Dok/JIBI/Solopos)

Liga Nusantara besok di Sukoharjo menjadi laga yang cukup menentukan perjalanan Persiharjo di kompetisi ini.

Solopos.com, SUKOHARJO — Meraih kemenangan menjadi harga mati bagi Persiharjo Sukoharjo saat menjamu Persibara Banjarnegara pada lanjutan babak pertama Grup A Liga Nusantara (Linus) Jateng 2015 di Stadion Gelora Merdeka, Jombor, Sukoharjo, Senin (13/4/2015) besok.

Advertisement

Raihan tiga poin setidaknya bisa memperpanjang asa Laskar Makmur, julukan Persiharjo, untuk lolos ke putaran selanjutnya. Dalam dua laga yang telah dilakoni Persiharjo belum sekalipun mampu mendulang poin. Di laga perdana mereka takluk dari Persekat Kabupaten Tegal 0-1, Rabu (1/4/2015), dan dipermalukan Persiwi Wonogiri 1-2, Minggu (5/4/2-15).

Dua kekalahan ini membuat Persiharjo saat ini tercecer di posisi juru kunci Grup A. Jika hal ini berlanjut, bukannya tak mungkin Laskar Makmur akan menjadi tim yang paling mengakhiri kompetisi Linus Jateng lebih awal.

“Memang jika kembali kalah peluang kami belum sepenuhnya tertutup, tapi pastinya akan semakin berat. Makanya di laga ketiga nanti kami tidak boleh kalah lagi. Kami harus meraih tiga poin untuk mengamankan posisi,” ujar Ketua Umum Persiharjo, Harjito, saat dihubungi Solopos.com, Minggu (12/4).

Advertisement

Harjito menambahkan Persibara saat ini memang bukan tim yang bisa dianggap enteng. Dari dua laga yang telah dilakoni, Persibara selalu meraup kemenangan, yakni saat mengalahkan Persebi Boyolali dan Persekat. Meski demikian, ia yakin skuatnya mampu mengatasi perlawanan Persibara.

Keyakinan ini tak terlepas dari kekuatan timnya yang sudah komplet menyusul sudah bisa dimainkannya eks bek Persis Solo, Suparno “Sapar” dan striker Sugeng “Londo” Sulendro. Dalam dua laga sebelumnya, Sapar absen karena permasalahan izin alih profesi dari profesional ke amatir. Sementara, Londo masih dalam tahap pemulihan setelah mengalami sakit typus.

“Baik Sapar dan Londo merupakan pemain kunci kami. Dengan kehadiran mereka saya yakin skuat kami lebih kuat, apalagi saat ini kondisi tim juga lebih fresh menyusul pergantian pelatih dari Sukamto ke Dwi Joko,” imbuh Harjito.

Advertisement

Sementara itu, Pelatih Persiharjo, Dwi Joko Prihatin, mengaku tidak terlalu menekankan skuatnya untuk menang. Ia hanya meminta para pemainnya untuk tampil lepas dan menikmati permainan tanpa mempedulikan tekanan untuk meraih kemenangan.

“Yang penting semua bisa menikmati permainan. Kalau bisa seperti itu, saya yakin hasil terbaik akan kami dapatkan,” beber Dwi Joko.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif