Jatim
Sabtu, 11 April 2015 - 15:05 WIB

SATPAM JAMBRET : Petugas Keamanan Ini Jambret di Dekat Pos Polisi, Karuan Saja..

Redaksi Solopos.com  /  Aries Susanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Satpam jembret barangkali amat jarang, apalagi dilakukan di dekat pos polisi.

Madiunpos.com, SITUBONDO – Oknum satpam salah satu Pabrik Gula (PG) di Situbondo babak belur dihajar massa, Sabtu (11/4/2015). Fahri Al Noor, 29, tertangkap warga setelah menjambret dompet milik wanita pengendara sepeda motor, di Jalan A Yani Kota Situbondo.

Advertisement

Aksi pelaku asal Jalan Basuki Rahmat Kecamatan Panji itu tergolong cukup nekat. Sebab dilakukan hanya pada jarak beberapa meter dari pos polisi.

Beruntung, sebelum kondisinya lebih parah karena dihajar warga, polisi segera datang dan mengamankan Fahri.

Dari tangan pelaku, polisi menyita sepeda motor Yamaha Jupiter P 5941 J yang digunakan Fahri menjambret. Selain itu, polisi juga mengamankan dompet hasil kejahatan milik Lusi Nurfianasari, 29, guru honorer SMPN. Isi dompet antara lain handphone Blackberry, uang Rp500.000 dan surat-surat penting.

Advertisement

“Pelakunya itu dari belakang dan memepet saya. Awalnya saya kira teman, tidak tahunya menjambret dompet. Saya tidak bisa mengejar karena takut anak saya jatuh. Jadi saya hanya teriak-teriak maling,” kata Lusi Nurfianasari di Mapolres Situbondo.

Usai menjambret, pelaku sempat balik kanan menuju arah Jalan A Yani. Lusi pun berteriak-teriak maling, hingga pelaku langsung dihadang dan dihajar ramai-ramai oleh warga.

“Saya baru kali ini menjambret, pak. Saya disuruh teman saya, namanya Febri. Kalau tidak mau saya diancam mau dipukuli,” rengek Fahri di depan polisi.

Advertisement

Mendengar itu, polisi yang menginterogasi pelaku pun hanya senyum-senyum. Sebab alasan Fahri menjambret karena takut dengan ancaman temannya, dianggap sulit dipercaya. Mengingat, profesi Fahri yang seorang Satpam, harusnya memiliki keberanian melawan tindak kejahatan.

“Sekarang pelaku masih diperiksa di ruang penyidik Reskrim. Kami masih berusaha mengembangkan kasusnya,” tandas Kasubbag Humas Polres Situbondo, Ipda Nanang Priambodo.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif