SOLOPOS.COM - Pembalap Suzuki Espargaro saat menggeber motor balapnya pada sesi latihan. Ist/motograndprixmotorion.com
MotoGP Amerika Serikat akan dijadikan Suzuki untuk memperbaiki performa.
Solopos.com, AUSTIN— Suzuki tak mau kalah untuk tampil lebih ngotot di seri kedua MotoGP di GP Amerika Serikat di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Texas, Minggu (12/4/2015).
Tim pabrikan asal Jepang yang comeback untuk kali pertama ke ajang MotoGP sejak musim 2012 ini akan memperbaiki performa dan memaksimalkan potensi motor anyar GSX-RR yang cocok di Austin yang memiliki tikungan cepat dan lambat.
Pembalap Suzuki, Aleix Espargaro, mengatakan COTA mempunyai layout yang tak biasa karena dilengkapi dua trek lurus nan panjang. Dengan kondisi yang demikian, lintasan sepanjang 5,5 km itu tak akan mudah bagi Suzuki.
“Trek ini punya tikungan cepat dan lambat yang bisa menjadi keuntungan bagi kami karena kami memiliki sasis yang oke dan handling yang bagus. Tentu saja set up motor akan sangat menentukan. Saya tak sabar untuk balapan berikutnya karena kami pasti tampil lebih apik,” ungkap Aleix, dilansir Speed Week, Kamis (9/4/2015).
Suzuki membuka seri perdana di GP Qatar, Minggu (29/3), dengan masih berada di luar 10 besar. Aleix mesti puas di posisi ke-11 , sedangkan rekannya, Maverick Vinales, terjebak di peringkat ke-14. Hasil ini jelas jauh dari kata memuaskan. Tiba di Austin, kedua pembalap mengusung optimisme tinggi.
“Di Qatar kami sesuai target, yakni menyelesaikan balapan. Tapi, kami harus punya bidikan lebih baik. Target saya di Texas adalah lebih baik dari posisi ke-11,” papar pembalap terbaik kelas terbuka musim lalu.
Sementara itu, Vinales punya tujuan berbeda, yakni tak membuat kesalahan apa pun di seri kedua ini. Pembalap jebolan Moto2 ini masih berusaha menyesuaikan diri dengan MotoGP. Mulai dari gaya membalap hingga mengatasi masalah pada motor.
“Saya masih harus banyak belajar. Saya juga ingin berkontribusi untuk tim. Suzuki bisa melakukan perbaikan hanya jika kita memberikan informasi sebaik-baiknya. Saya menyukai Austin karena ketika berlaga di Moto3 dan Moto2 hasil balapan di sana cukup baik. Maka dari itu, saya ingin melanjutkannya di MotoGP,” jelas rookie asal Spanyol ini, dilansir crash.net. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)