Jogja
Sabtu, 4 April 2015 - 12:20 WIB

PENCURIAN SLEMAN : Maling 'Sikat' Motor Petani di Sawah

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penggelapan sepeda motor (JIBI/Solopos/Dok.)

Pencurian Sleman dengan korban petani terjadi di Krasakan, Jogotirto, Berbah.

Harianjogja.com, SLEMAN – Motor milik seorang petani, Yuhri, 50, disikat pencuri saat diparkir di areal persawahan Dusun Krasakan, Jogotirto, Berbah, Sleman, Rabu (1/4/2015). Polsek Berbah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

Advertisement

Peristiwa hilangnya motor milik petani berawal saat korban berangkat ke sawah untuk menebar pupuk tanaman dengan mengendarai motor Honda Supra nopol AB 5090 KY. Yuhri tiba di sawah sekitar pukul 08.00 WIB lalu memarkir motornya di pinggir jalan karena kebetulan sawahnya tidak bisa dilalui kendaraan bermotor.

Saat korban selesai menebar pupuk, sekitar pukul 09.00 WIB mengakhiri aktivitasnya. Tetapi menjumpai motor yang sebelumnya diparkir berjarak sekitar 500 meter dari sawahnya sudah tidak ada. Korban berusaha mencari tetapi tidak juga menemukan. Lalu melapor ke Mapolsek Berbah.

Saat dimintai konfirmasi, Kapolsek Berbah Kompol Gunawan menyatakan selain jauh dari tempat bekerja, saat diparkir motor tidak dikunci stir. Sehingga pelaku dengan mudah membawa kabur motor tersebut. Pihaknya berharap para petani lebih hati-hati memarkir motor ketika ditinggal ke sawah.

Advertisement

“Tentu ini menjadi perhatian kami. Tapi kami imbau, sebaiknya waspada. Kalau memarkir paling tidak dikunci stir dan pastikan lokasi aman, misal dititipkan,” ungkapnya, Jumat (3/4/2015).

Dalam catatan, kasus pencurian memang kerap terjadi di Sleman. Selain Berbah beberapa kecamatan lain yang rawana pencurian motor yaitu Depok, Mlati, Ngaglik, Kalasan dan Ngemplak.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif