SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan. (JIBI/Solopos/Dok.)
Kecelakaan Sukoharjo terajdi di Kartasura. Bus Royal Safari menabrak sepeda motor, dua orang tewas dalam kecelakaan itu.
Solopos.com, SUKOHARJO — Tabrakan bus PO Royal Safari dan sepeda motor terjadi di Jalan Amarta Raya, Desa Ngabeyan, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, Kamis (2/4/2015) sekitar pukul 08.00 WIB.
Akibatnya, dua pengendara motor tersebut tewas di lokasi. Kedua korban tersebut adalah Latemin, 42, warga dukuh Tegalsari Lor RT 001/RW 004 Kelurahan Kartasura, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo dan Bejo Karto Wiyono, 60, warga dukuh Tegalsari Lor, Kelurahan Kartasura, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo.
Korban yang mengendarai sepeda motor suzuki smash hitam dengan nomor polisi AD 6923 AK ini meninggal dunia di lokasi setelah mengalami tabrakan dengan Bus PO Royal Safari dengan nomor polisi H 1450 DC yang dikendarai Arif Nifayanto, 27.
Saksi mata, Suharto, 42, mengatakan korban Latemin (pengendara sepeda motor) sempat masuk ke kolong bus dan terseret sekitar 20 meter sebelum akhirnya tewas. Sedangkan Bejo yang dibonceng Latemin, terpental sekitar 15 meter.
Menurut Suharto setelah kejadian tersebut seluruh penumpang bus yang berjumlah sekitar 10 orang tersebut berhamburan keluar untuk melihat kondisi korban.
“Bus tersebut melaju dengan kecepatan yang tinggi,” ungkap penjaga bengkel di dekat tempat kejadian perkara (TKP) tersebut.
Menurut Suharto kecelakaan memang kerap terjadi di kawasan yang menjadi jalur keluar masuk bus ini. Ketika Solopos.com mendatangi lokasi kejadian, beberapa bus memang melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi di jalan yang lebarnya hanya sekitar 5 meter itu.
Tak hanya itu, bekas darah korban masih terlihat di sekitar 20 meter di bahu jalan.