SOLOPOS.COM - Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY)
Kampus Jogja, UAJY memiliki rektor baru.
Harianjogja.com, SLEMAN – Mantan Dekan Fakultas Hukum (FH) Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Gregorius Sri Nurhartanto menjadi Rektor baru UAJY.
Koordinator Kopertis V Yogyakarta, Bambang Supriyadi mengatakan setiap tahunnya UAJY menunjukkan adanya peningkatan jumlah mahasiswa. Kurun waktu empat tahun menempatkan UAJY masuk delapan besar perguruan tinggi swasta di DIY yang jumlah peserta didik diatas 10.000 mahasiswa.
“UAJY termasuk delapan besar kampus swasta yang mahasiswanya diatas 10.000 orang dari jumlah keseluruhan 107 PTS di DIY. Untuk se-Indonesia ada 3.000 PT dan UAJY masuk 44 kampus yang berpredikat terbesar mahasiswanya,” ujar Bambang dalam sambutan pisah sambut rektor UAJY untuk masa jabatan Tahun 2015-2019 berlangsung di Auditorium Kampus Thomas Aquinas, Babarsari, Selasa (31/3/2015).
Serah terima jabatan rektor lama Rogantianus Maryatmo kepada Gregorius Sri Nurhartanto setelah keluar SK Pengurus Yayasan Slamet Rijadi Nomor 03/Kep-Peg/YSR/2015 tertitung mulai 1 April 2015 sampai 31 Maret 2019 mendatang. Sri Nurhartanto sebelumnya menjabat Dekan Fakultas Hukum UAJY selanjutnya akan memimpin UAJY untuk periode 2014-2015 setelah menyisihkan empat kandidat lain.
Serah terima jabatan disaksikan sejumlah tamu undangan dari berbagai pihak mulai dari Yayasan Slamet Rijadi, Dinas Pendidikan DIY, MUI DIY, pejabat Lanud Asidutjipto, Polda DIY dan perwakilan kampus se-DIY dan kalangan biara dan biarawati.
Sri Nurhartanto terpilih menggantikan Rogantianus Maryatmo yang habis masa jabatannya tertanggal 1 April 2015 untuk periode baru hingga 30 Maret 2019. Ia memiliki riwayat pendidikan ilmu hukum Universitas Dipinegoro lulus tahun 1988 dilanjutkan S2 ilmu hukum Charles Darwin University Australia, dan terakhir S3 tahun 2011 hukum internasional di UGM Yogyakarta
Rektor kelahiran Salatiga, 7 September 1963 meniti karir dari beberapa jabatan strategis di UAJY seperti wakil dekan II , Ketua Bagian Hukum dan Masyarakat, ketua bagian hukum internasional dan terakhir menjabat dekan fakultas hukum.