Sport
Minggu, 29 Maret 2015 - 01:25 WIB

KUALIFIKASI PIALA ASIA 2016 : Garuda Muda Pantang Buang Peluang

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kualifikasi Piala Asia 2016 bagi
Garuda Muda belaku prinsip pantang buang peluang.
 
Solopos.com, JAKARTA — Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 tidak ingin kehilangan peluang meraup poin penuh saat meladeni Brunei Darussalam dalam lanjutan Kualifikasi Piala Asia 2016 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (29/3/2015).

Skuat berjuluk Garuda Muda itu menorehkan start impresif dengan menghajar Timor Leste 5-0 di laga pertama Grup H, Jumat (27/3/2015). Akan tetapi, Indonesia masih harus bersaing ketat dengan Korea Selatan (Korsel) untuk memperebutkan puncak klasemen Grup H.

Advertisement

Kedua tim itu sama-sama mengemas tiga poin dengan perolehan lima gol. Namun, Indonesia tertahan di peringkat kedua karena terdapat dua pemain yang diganjar kartu merah. Tim polesan Aji Santoso itu bisa menduduki puncak klasemen jika berhasil mengemas kemenangan lebih besar daripada Korsel yang berhadapan dengan Timor Leste, Minggu sore.

Meski berhasil menang mudah di laga pembuka, Garuda Muda enggan menyepelekan lawan yang dihadapi kali ini. “Teman-teman sudah tahu, untuk menjaga peluang lolos salah satunya adalah dengan harus menang melawan Brunei. Kami sama sekali tak berpikir untuk menganggap remeh lawan. Sama seperti ketika menghadapi Timor Leste kemarin,” ungkap kapten Timnas U-23, Manahati Lestusen, saat ditemui di hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (28/3).

Indonesia memang mengejar kemenangan besar dalam laga kali ini. Akan tetapi, Lestusen tidak ingin hasrat mencetak banyak gol justru membuat permainan timnya kurang rapi.
“Tidak ada pesan dari coach Aji untuk mengejar gol banyak, yang penting bermain baik dan segera mencetak gol,” imbuh pemain Barito Putra itu.

Advertisement

Pesta gol Garuda Muda ke gawang Timor Leste diwarnai dengan insiden pengusiran gelandang Zulfiandi. Alhasil, Indonesia harus bermain dengan 10 pemain di sisa pertandingan.

“Anak-anak harus menjaga emosi, karena kemarin kami harus membayarnya. Saya sendiri juga sempat terpancing provokasi dari mereka,” tutur Lestusen.

Garuda Muda wajib menjuarai Grup H jika ingin melaju ke Piala Asia dengan lebih mudah. Jika hanya finis sebagai runner up, skuat Aji Santoso itu masih harus bersaing dengan tim peringkat dua dari grup lain untuk memperebutkan lima tiket tersisa ke Qatar. (JIBI/SOLOPOS/dtc)

Advertisement

ini skuad Timnas U-23 PSSI yang siap menghadang lawan-lawannya. Ist/dok

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif