Soloraya
Minggu, 29 Maret 2015 - 08:00 WIB

EARTH HOUR 2015 : Cuma di Solo, Peragaan Busana Batik saat Lampu Mati

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Membawa lampu minyak

Earth Hour 2015 di Solo diwarnai berbagai atraksi. Yang satu ini tak kalah langka.

Solopos.com, SOLO — Peringatan Earth Hour 2015 di Solo dipusatkan di Pendapi Gede Balaikota Solo, Sabtu (28/3/2015) malam pukul 20.00 WIB hingga 21.30 WIB. Kegiatan tersebut dihadiri Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (Rudy).

Advertisement

Earth Hour 2015 diperingati dengan mematikan aliran listrik selama satu jam. Selama aliran listrik diputus, peserta peringatan menyalakan lilin apung di gelas-gelas mini. Lilin-lilin tersebut lantas disusun membentuk angka 60+ yang merupakan simbol earth hour.

Kegiatan tersebut diisi juga pentas tari dan peragaan busana batik dari komunitas Red Batik Solo. Sebanyak 10 personel Red Batik Solo menyuguhkan hasil eksplorasi warna batik. Mereka menggunakan payung hias sebagai properti pendukung pentas.

Kreator Kostum Karnaval Red Batik Solo, Arif Tuepe, mengatakan aksi peringatan Earth Hour 2015 ditutup dengan menyanyikan bersama tembang-tembang Jawa, bersama Wali Kota Solo. “Aksi ini adalah seruan moral untuk hemat energi listrik,” tutur dia, Sabtu (28/3/2015).

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif