SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat bayi (Dok. Solopos.com)
Penemuan bayi Bantul kali ini berada di Sungai Progo.
Harianjogja.com, BANTUL– Pembunuhan terhadap bayi yang kelahirannya tidak diinginkan di Bantul semakin sadis. Seorang bayi dibuang dengan cara dihanyutkan di sungai Progo.
Bayi mungil berkelami laki-laki itu ditemukan hanyut di sungai Progo yang melintasi Dusun Talkondo, Desa Poncosari, Srandakan, Bantul Kamis (26/3/2015) lalu sekitar Pukul 13.00 WIB. Seorang warga bernama Mardi,30, menemukan bayi itu mengapung dan berputar-putar di air sungai, saat ia tengah menurunkan perahu getek ke sungai.
“Mulanya saksi mengira bayi itu boneka,” ungkap Kepala Polsek Srandakan, Kompol Suhardi, Jumat (27/3/2015).
Penemuan mayat bayi malang itu dilaporkan ke kepolisian dan puskesmas setempat. Dokter puskesmas yang memeriksa jasad bayi itu memperkirakan usianya baru sekitar tujuh bulan dalam kandungan ibunya, dan dibuang setelah dilahirkan. Panjangnya 40 centimeter dengan tali pusat telah dipotong. Bayi itu diperkirakan meninggal sudah dua hari. Bayi itu diduga dibuang karena tidak diinginkan oleh orang tuanya.