SOLOPOS.COM - Halaman Depan Harian Umum Solopos edisi Kamis, 26 Maret 2015
Solopos hari ini memberitakan penemuan batu akik jenis lavender hingga laporan dari konser One Direction di GBK.
Solopos.com, SOLO – Warga Dukuh Ngemplak RT 001/RW 003, Desa Kedungsono, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo menemukan ladang batu mulia jenis lavender di Gunung Bapang atau dekat Gunung Gajah Mungkur di dukuh itu dua pekan lalu.
Kabar ini menjadi berita utama Harian Umum Solopos hari ini, Kamis (26/3/2015). Kabar lain, Aparat Polresta Solo menangkap 75 orang di tempat hiburan karaoke di Jl. Urip Sumoharjo, Jebres, Solo, Rabu (25/3) malam. Polisi menemukan sejumlah pengunjung berpesta minuman keras (miras) jenis ciu di ruang-ruang karaoke.
Selain itu ada pula laporan dari pergelaran konser grup vokal One Direction di stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Rabu (25/3/2015) hingga laporan dari kecelakaan tragis Germanwings A320.
Simak rangkuman berita utama Harian Umum Solopos edisi Kamis, 26 Maret 2015, berikut;
PENEGAKAN HUKUM: Razia Tempat Karaoke, 75 Orang Ditangkap
Aparat Polresta Solo menangkap 75 orang di tempat hiburan karaoke di Jl. Urip Sumoharjo, Jebres, Solo, Rabu (25/3) malam. Polisi menemukan sejumlah pengunjung berpesta minuman keras (miras) jenis ciu di ruang-ruang karaoke. Para pengunjung tempat karaoke ini dibawa ke Mapolresta Solo.
Hingga menjelang Kamis dini hari, polisi masih mendata satu per satu warga yang terjaring razia ini. “Kami temukan beberapa orang mengonsumsi miras. Nanti kami tindak lanjuti terkait indikasi pidana lain atau pidana ringan,” kata Kasatreskrim Polresta Solo, Kompol Guntur Saputro, mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol Ahmad Luthfi, ketika ditemui Espos di sela-sela pendataan di Aula Mapolresta Solo, Rabu malam.
Mereka terjaring terdiri dari lelaki dan perempuan. Sebagian adalah perempuan berusia belasan tahun.
(Baca Juga: Tempat Karaoke Ini Ditutup Petugas, Kok Mahasiswa Yang Demo. Ada Apa?)
KELOMPOK RADIKAL: Solo dan Karanganyar Diawasi
Pemerintah meningkatkan pengawasan di sejumlah daerah, termasuk Solo dan Karanganyar, yang dianggap rawan terhadap penyebaran gerakan radikal. Pemerintah juga memperketat penga wasan di wilayah perbatasan.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan saat ini pemerintah meningkatkan pengawasan di Tangerang Selatan, Bekasi, Solo, dan Karanganyar. Pemerintah juga akan melibatkan masyarakat agar segera melaporkan kegiatan mencurigakan yang terjadi di wilayah mereka.
“Kami juga meminta biro perjalanan memperketat pengawasan terhadap masyarakat yang ingin melakukan perjalanan ke luar negeri karena banyak yang berangkat umrah tetapi tidak kembali,” ujar Mendagri di Jakarta, Rabu (25/3).
Selain itu, Mendagri meminta pemerintah daerah memperketat pengamanan wilayah perbatasan untuk mencegah masuknya warga negara asing yang ingin bergabung dengan kelompok radikal. Tjahjo mengatakan ada beberapa wilayah perbatasan, seperti Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Papua, dan Nusa Tenggara Timur, yang menjadi pintu masuk warga negara asing ke Indonesia.
“Saya meminta ada kewaspadaan yang baik dari pemerintah daerah, karena sudah ada warga negara asing terduga anggota ISIS di tangkap di Poso, Sulawesi Tengah,” katanya. Sebelumnya, Polri menangkap empat warga negara asing yang masuk melalui Malaysia, karena terlibat kelompok radikal di Poso.
(Baca Juga: Diduga Pengikut ISIS, 2 Orang Ditangkap di Malang, Dana Australia Mengalir untuk ISIS Indonesia, Ini Kata DPR, Sulit Rekrut Orang Dewasa, ISIS Incar Anak-Anak)
FENOMENA AKIK: Batu Lavender Ditemukan di Sukoharjo
Warga Dukuh Ngemplak RT 001/RW 003, Desa Kedungsono, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo menemukan ladang batu mulia jenis lavender di Gunung Bapang atau dekat Gunung Gajah Mungkur di dukuh itu dua pekan lalu. Informasi penemuan yang dengan cepat menyebar membuat warga luar Sukoharjo berdatangan untuk mengeksplorasi bebatuan.
(Baca Juga: Ladang Lavender Ditemukan di Bulu Sukoharjo, Festival Tutup, Pedagang Obral Batu Akik hingga Rp5.000, Investasi Akik Menggiurkan, Lebih Aman dari Jenmanii)
KECELAKAAN GERMANWINGS: Sehari Sebelum Jatuh, Pesawat Rusak
Pesawat Germanwings yang jatuh di Prancis ternyata me nga lami masalah teknis sebelum tragedi itu terjadi pada Selasa (24/3). Pesawat Airbus A320 dengan nomor penerbangan 4U 9525 itu sempat dikandangkan 24 jam sebelum jatuh di kaki pegunungan Alpen, Prancis.
Diberitakan media Prancis yang mengutip sumber-sumber, Rabu (25/3), pesawat nahas tersebut mengalami sejumlah masalah teknis, sehari sebelum kecelakaan tersebut. Pesawat pun harus dikandangkan selama satu jam untuk diperbaiki.
Maskapai Germanwings mengonfirmasi pesawat tersebut sempat diperbaiki selama satu jam pada Senin (23/3) atau sehari sebelum jatuh di Prancis. Alasannya, ada masalah kecil pada pin tupintu pendaratan bagian depan pesawat.
Namun menurut juru bicara Germanwings, hal itu bukan masalah besar yang bisa membahayakan keselamatan. ”Perbaikan itu murni untuk memperbaiki suara bising yang ditimbulkan pintu tersebut dan pesawat terbang kembali mulai pukul 10.00 waktu setempat pada Senin itu,” tutur juru bicara Germanwings.
(Baca Juga: Black Box Ditemukan, Dua Penyanyi Opera Jerman Ini Dipastikan Tewas, Kotak Hitam Germainwings Ditemukan, Presiden Prancis: Diduga Tak Ada Penumpang Germanwings yang Selamat)
KONSER MUSIK: One Direction Sukses Bayar Lunas
Konser akbar One Direction di Jakarta akhirnya dimulai, Rabu (25/3) pukul 20.00 WIB. Antusiasme puluhan ribu Directioners, sebutan penggemar One Direction, membuat GBK bergemuruh. Boyband asal Inggris, One Direction, menuntaskan kerinduan penggemarnya di Indonesia. Bagaimana kehebohannya? Simak laporannya di Harian Umum Solopos hari ini.
(Baca Juga: Indonesia Raya Buka Konser One Direction, Raditya Dika: Opo Seng Nggawe Kowe Ayu, Siji Direction…, Tak Bisa Nonton One-D, Begini Aksi Team Nyesek)