SOLOPOS.COM - Gebby Ristiyani Imawan/Tiara Rosalia Nuraidah, melaju ke babak utama India Open Superseries 2015 (Badmintonindonesia.org)
India Open 2015 telah dimulai. Tujuh wakil Indonesia lolos ke babak utama.
Solopos.com, NEW DELHI — Ganda Putri Indonesia, Gebby Ristiyani Imawan/Tiara Rosalia Nuraidah, melaju ke babak utama India Open Superseries 2015, Selasa (24/3/2015), setelah dua kali bertanding di babak kualifikasi.
Dikutip dari Badmintonindonesia.org, Rabu (25/3/2015), di babak pertama kualifikasi India Open 2015, pasangan ganda putri Indonesia tersebut mengalahkan Parssa Naqvi/Saruni Sharma, dari India. Gebby/Tiara menang dua set langsung, 21-10 dan 21-8.
Di babak kedua kualifikasi India Open 2015, Gebby/Tiara kembali mengalahkan pasangan India, Pooja Antil/Vaddepally Pramada, dengan skor 21-2 dan 21-7.
“Untuk lawan di babak kualifikasi India Open 2015 ini memang masih biasa saja, jadi kami enggak begitu kesulitan. Hitung-hitung buat mencoba lapangan dan pemanasan,” kata Tiara.
Gebby/Tiara menyusul enam wakil Indonesia lainnya yang aman di babak utama India Open 2015. Keenam wakil Indonesia yang lolos adalah Tommy Sugiarto, Hanna Ramadini, Adriyanti Firdasari. Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi, Praveen Jordan/Debby Susanto, Edi Subaktiar/Gloria Emmanuelle Widjaja.
Di babak utama India Open 2015, Gebby/Tiara akan melawan wakil Malaysia, Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Woon. Rekor pertemuan mereka saat ini 2-0 untuk keunggulan Vivian/Khe. Pertemuan terakhir mereka terjadi tahun 2011, di turnamen Yonex Sunrise Syed Modi Memorial India Open Grand Prix Gold. Saat itu Gebby/Tiara kalah tiga set dengan skor 21-15, 20-22 dan 18-21.
“Sebelumnya kami sudah pernah bertemu dengan pasangan Malaysia ini, tapi sudah lama sekali. Tipe permainan kami sebenarnya sama, suka bermain cepat. Kami ingin memberikan yang terbaik. Terbaik untuk kami, keluarga, dan PBSI,” kata Tiara.
Pertandingan bulu tangkis Yonex Sunrise India Open 2015 ini berlangsung di Siri Fort Indoor Stadium, dan memperebutkan total hadiah senilai lebih dari Rp3,5 miliar.