SOLOPOS.COM - Proses evakuasi di rumah milik Sutinem di Dusun Nglorog, Desa Kedung Poh, Kecamatan Nglipar, Senin (23/3/2015) malam. (JIBI/Harian Jogja/dok. TRC BPBD Gunungkidul)
Angin kencang Gunungkidul tepatnya terjadi di Nglipar.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Angin puting beliung mengamuk di dua desa di Kecamatan Nglipar, Senin (23/3/2015) sore.
Anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul Lewung mengatakan, angin puting beliung menerjang sebagian wilayah Nglipar sekitar pukul 17.15 WIB. Ia mengaku mendapatkan informasi dari warga sekitar pukul 17.20 WIB.
“Kami sampai di lokasi sekitar pukul 17.30. Kami langsung melakukan evakuasi hingga sekitar pukul 20.00 WIB. Karena cahaya yang minim, proses evakuasi agak terganggu,” ujar dia pada Senin (23/3/2015) malam.
Lewung menjelaskan, setidaknya ada dua desa yakni Nglipar dan Kedung Poh. Di Desa Nglipar, setdaknya ada dua lokasi yang terdampak. Lokasi pertama, yakni di Dusun Sumberejo, Desa Nglipar. Angin puting beliung membuat pohon akasia dan jati tumbang. Pohon tersebut, sempat menutup akses jalan dusun yang menghubungkan Ngebak dengan Katongan.