SOLOPOS.COM - Jenazah korban kecelakaan di Semarang setelah sampai di Bauresan, Kelurahan Giritirto, Kecamatan Wonogiri, Wonogiri, Sabtu (21/3/2015). (Muh. Ismail/JIBI/Solopos)
Kecelakaan di Semarang ini melibatkan sebuah mobil dan bus. Satu keluarga tewas akibat kejadian itu.
Solopos.com, WONOGIRI — Kecelakaan maut terjadi antara mobil Toyota Corolla vs bus Ramayana di Jl. Perintis Kemerdekaan Semarang, Jumat (20/3/2015). Akibat kecelakaan itu, tiga orang warga lingkungan Bauresan, Kelurahan Giritirto, Kecamatan Wonogiri tewas.
Informasi yang diperoleh Solopos.com di Satlantas Polres Wonogiri, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 14.45 WIB. Bermula saat bus Ramayana AA 1677 AB jurusan Yogyakarta-Semarang berhenti mendadak menurunkan penumpang.
Tepat di belakang bus terdapat mobil Toyota Corolla AD 7004 LG yang dikendarai Roes Rahto, 63, melaju dengan kecepatan tinggi. Mendapati bus berhenti mendadak sopir kaget hingga akhirnya menabrak badan bus bagian belakang.
Dua penumpang mobil, yakni Roes Rahto dan Russana Elviatun, 40, tewas dilokasi kejadian. Satu penumpang yang diketahui bernama Surya Tulus Desca Saputra, 4, meninggal di rumah sakit Banyumanik. Sementara satu koban selamat bernama Wisa, 6 di rawat di RSUP Dr Kariadi Semarang.
Saat dimintai konfirmasi, Kasatlantas Polres Wonogiri, AKP Sri Ningsih Iriani, membenarkan kejadian itu. Menurut dia, kejadian itu langsung ditangani Satlantas Polrestabes Semarang. “Kami hanya dimintai tolong dari salah satu petugas Satlantas Polrestabes Semarang untuk menyampaikan berita duka itu ke pihak keluarga korban,” ujar Sri ketika dihubungi Solopos.com, Sabtu.
Ditemui Solopos.com, salah seorang kerabat korban Rusmono Eko Prihastanto, mengaku rencana empat orang itu pergi ke Semarang untuk menjemput putra ke dua dari Russana Elviatun bernama Fino, 11, yang tinggal di Banyumanik, Semarang, bersama suaminya untuk berlibur di Wonogiri.
“Mereka berangkat dari Wonogiri Jumat pukul 08.00 WIB menggunakan mobil Corolla yang di sopiri ayahnya yakni Rahto,” ujar Eko ketika ditemui Solopos.com di rumahnya, Sabtu.
Dia menjelaskan tiga orang yang tewas itu semua masih dalam satu keluarga. Di mana Russana Elviatun, 40 merupakan adiknya, Roes Rahto adalah ayahnya, dan Surya,4 adalah cucu dari Rahto.
“Keluarga diberitahu berita duka itu dari kepolisian Wonogiri. Jenazah ke tiga korban datang di rumah duka Sabtu dinihari pukul 02.30 WIB. Jenazah akan dimakamkan Sabtu pukul 13.00 WIB di TPU [tempat pemakaman umum] Gunung Gandul, Bauresan, Wonogiri,” ujar anak pertama pasangan Khayatun dan Roes Rahto.