News
Sabtu, 21 Maret 2015 - 21:45 WIB

KECELAKAAN SEMARANG : Ini Firasat Istri Sebelum Mobil Keluarganya Hantam Truk di Semarang

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. (JIBI/Solopos/Dok.)

Kecelakaan di Semarang yang menewaskan satu keluarga tewas diiringi firasat buruk.

Solopos.com, WONOGIRI — Ada firasat buruk sebelum terjadinya kecelakaan maut antara mobil Toyota Corolla vs bus Ramayana di Jl. Perintis Kemerdekaan Semarang, Jumat (20/3/2015) sore, yang menewaskan tiga orang warga lingkungan Bauresan, Kelurahan Giritirto, Kecamatan Wonogiri.

Advertisement

Khayatun, 60, adalah orang yang merasakan firasat itu. Khayatun sendiri tak kuasa menahan tangis lantaran suami tercinta Roes Rahto, 63, meninggal dunia akibat kecelakaan di Banyumanik Jl. Perintis Kemerdekaan tepatnya di depan Kantor Kodam IV Diponegoro Semarang itu. Roes Rahto sendiri yang mengemudikan mobil itu.

“Kebiasaan suami ketika akan pergi kemanapun selalu mencium tangan saya. Namun, kali ini tidak. Ternyata itu menjadi firasat baginya keluarga. Tiga keluarganya meninggal dunia akibat kecelakaan di Semarang,” ujar Khayatun ketika ditemui Solopos.com di rumahnya, Sabtu (21/3/2015).

Akibat kecelakaan antara Toyota Corolla putih AD 7004 LG dan bus Ramayana AA 1677 AB jurusan Jogja-Semarang itu, dia juga kehilangan anak kedua, Russana Elviatun, 40, dan cucunya Surya Tulus Desca Saputra, 4. Sementara itu, satu cucunya Wisa, 6, dalam kondisi kritis dan dirawat di Rumah Sakit (RS) RSUP Dr. Kariadi Semarang.

Advertisement

Sementara itu, salah seorang kerabat korban Rusmono Eko Prihastanto, mengatakan mobil yang ditumpangi ayahnya itu baru tiga hari dibeli. Empat keluarganya itu rencananya pergi ke Semarang menjemput anak kedua Russana Elviatun bernama Fino, 11 yang tinggal di Semarang bersama suaminya. Sopir mobil pada saat terjadi kecelakaan, adalah Roes Rahto yang tidak lain adalah ayahnya.

“Rencananya empat keluarga itu menjemput dia [Fino] untuk berlibur di Wonogiri karena Sabtu tanggal merah dan libur sekolah. Namun, belum sampai di tujuan terkena musibah kecelakaan,” kata Eko, putra pertama pasangan Roes Rahto dan Khayatun.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif