SOLOPOS.COM - Gedung Kementerian BUMN (JIBI/Solopos/Antara)
Komisaris BUMN yang kini dijabat timses Jokowi mendapat sorotan.
Solopos.com, JAKARTA — Istana Kepresidenan buka suara adanya tim sukses Presiden Jokowi yang ditunjuk menjadi komisaris independen PT Bank Mandiri Tbk, Cahaya Dwi Rembulan Sinaga.
Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan Presiden Jokowi telah mengetahui kader PDIP tersebut menjadi komisaris Bank BUMN. “Arahan presiden itu disesuaikan dengan kebutuhan dari BUMN,” katanya di kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (19/3/2015).
Andi Widjajanto menambahkan penunjukkan Cahaya Dwi Rembulan Sinaga sebagai komisaris BUMN telah melewati proses assesment dari Kementerian BUMN dan pemegang saham. Ia diangkat menjadi komisaris Bank Mandiri berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham beberapa waktu lalu.
Saat itu, mantan Gubernur BI Darmin Nasution dipercaya menjadi komisaris utama dan Budi Gunadi Sadikin kembali menjabat Direktur Utama. Andi menjelaskan dalam aturan yang ada, direksi dan komisaris utama harus mendapat persetujuan Presiden.
“Yang lain berdasarkan RUPS masing-masing BUMN yang pengarahannya dari Kementerian BUMN,” kata Andi Widjajanto yang juga timses Jokowi. Andi bersama Rini Soemarno yang kini Menteri BUMN saat itu menjabat deputi kantor transisi pemerintahan Jokowi-JK dengan pemerintahan SBY-Boediono.
Sejauh ini, Andi tidak mengetahui berapa BUMN yang jabatan strategisnya diisi oleh sukarelawan Jokowi-JK. Akan tetapi. Presiden Jokowi menginginkan jika ada timses yang menduduki jabatan strategis harus melalui assesment profesional sehingga yang duduk dalam posisi itu betul-betul kompeten.
Cahaya Dwi Rembulan Sinaga pernah menjadi calon legislatif untuk DPR pada Pemilu 2009. Dia menjadi calon dewan dari PDIP dari daerah pemilihan Kalteng. Namun, Dwi Rembulan gagal menjadi anggota DPR. Pasalnya, dari 825.218 total suara sah pada pemilihan umum untuk DPR dari Kalteng, Dwi Rembulan menerima 0 suara.
Dwi Rembulan saat ini menjabat sebagai Kepala UPT Multimedia Universitas Trisakti (2007-sekarang). Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Darmin Nasution ditunjuk sebagai Komisaris Utama, Wakil Komisaris Utama ditempati oleh Imam Apriyanto Putro, Komisaris Independen ditempati oleh Abdul Aziz, Aviliani, Goei Siauw Hong, Bangun Sarwito Kusmuljono, dan Cahaya Dwi Rembulan Sinaga.
Jabatan komisaris Bank Mandiri ditempati oleh Askolani dan Suwhono. Jajaran direksi yang telah ditetapkan yakni Budi Gunadi Sadikin sebagai Direktur Utama dan Sulaiman Arif Arianto sebagai Wakil Direktur Utama. Untuk jajaran direktur diisi oleh Sentot A Sentausa, Ogi Prastomiyono, Pahala Nugraha Mansury, Royke Tumilaar, Herry Gunardi, Tardi Ahmad Siddik Badruddin, Kartini Sally, dan Kartiko Wirjoatmodjo.