SOLOPOS.COM - Eks anggota Fraksi PDIP Sragen, Riky Andri Yadhi Putra, (dua dari kanan) membaca formulir pendaftaran balon cawabup Sragen melalui DPC PDIP Sragen, Senin (16/3/2015). (Kurniawan/JIBI/Solopos)
Pilkada Sragen 2015 akan diramaikan oleh eks caleg PDIP, Riky Andri Yadhi Putra yang telah mengambil formulir cawabub.
Solopos.com, SRAGEN – Mantan anggota DPRD Sragen periode 2009-2014 dari Fraksi PDI Perjuangan (FPDIP), Riky Andri Yadhi Putra, mengambil formulir pendaftaran bakal calon (balon) wakil bupati (wabup) pilkada Sragen 2015 di Sekretariat DPC PDIP Sragen, Senin (16/3/2015) siang.
Riky, panggilan akrabnya, adalah kakak dari Rizka Ayu Yadi Putri, anggota Fraksi PDIP DPRD Sragen periode 2014-2009. Saat Pemilu Legislatif (Pileg) 2014, Riky maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPRD Sragen dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV Sragen.
Tapi dia gagal melenggang kembali ke parlemen lantaran perolehan suaranya kalah dengan caleg lain. Justru adik dari Riky, yaitu Rizka, yang berhasil masuk jajaran DPRD Sragen. Rizka maju melalui Dapil II yang saat Pileg 2009 berhasil mengangkat nama Riky.
Tapi dia gagal melenggang kembali ke parlemen lantaran perolehan suaranya kalah dengan caleg lain. Justru adik dari Riky, yaitu Rizka, yang berhasil masuk jajaran DPRD Sragen. Rizka maju melalui Dapil II yang saat Pileg 2009 berhasil mengangkat nama Riky.
Hingga Senin (16/2/2015) kemarin, baru Riky yang sudah mengambil formulir pendaftaran cabup dan cawabup Sragen melalui PDIP. Riky yang didampingi salah satu anggota timnya diterima oleh Wakil Ketua DPC PDIP Sragen Bidang Organisasi dan Keanggotaan, Laksana A.R.
Saat ditemui wartawan seusai mengambil formulir, Riky mengaku merasa terpanggil untuk memberikan yang terbaik bagi Kabupaten Sragen dan masyarakatnya. PDIP dipilih karena dirinya adalah kader PDIP dan keluarga besarnya sangat dekat dengan partai tersebut.
“Keluarga besar saya adalah kader loyal PDIP. Orang tua saya merestui langkah saya maju. Saya pribadi siap disandingkan dengan siapa pun figur cabup,” tutur dia.
Disinggung persiapannya menjadi cawabup PDIP, Riky mengaku telah siap. Persiapan yang dia lakukan mulai dari menggalang kekuatan di akar rumput, tokoh masyarakat, dan elite parpol. Yang tidak kalah penting, dia telah menyiapkan “amunisi” lain untuk menghadapi pilkada Sragen.
“Setelah saya pelajari dan lengkapi, formulir cawabup ini segera saya serahkan kepada panitia penjaringan balon cabup/cawbup PDIP. Yang jelas saya siap. Soal amunisi Insya Allah juga siap. Kami sekeluarga sangat mencintai PDI Perjuangan,” terang dia.
Sejak dinyatakan tak lolos ke parlemen dalam Pileg 2014, Riky mengaku kembali ke Jakarta. Dia menggeluti kembali usaha yang pernah digeluti yaitu di bidang jasa konstruksi.
“Saya kembali ke Jakarta, panas-panasan di dunia konstruksi,” sambung dia.
Wakil Ketua DPC PDIP Sragen Bidang Organisasi dan Keanggotaan, Laksana A.R, mengatakan selain Riky ada beberapa tokoh yang sudah ancang-ancang mendaftarkan diri sebagai cabup/cawabup. Mereka telah menanyakan syarat-syarat mendaftarakan diri ke PDIP.
Laksana menjelaskan masa pendaftaran cabup/cawabup akan ditutup pada Selasa (24/3/2015) mendatang. Menurut dia pendaftaran dibuka untuk kader maupun tokoh dari luar PDIP. Tokoh-tokoh yang dijaring akan diusulkan ke DPP PDIP untuk mendapat persetujuan.(Kurniawan)