SOLOPOS.COM - Pemain Persis Indra diganjal dua pemain Sriwijaya Jecky (30) dan Rafael Maitimo (8). JIBI/Solopos/Sunaryo Haryo Bayu
Uji coba Persis vs Sriwijaya yang berakhir dengan kemenangan tipis Sriwijaya FC cukup memuaskan Aris Budi.
Solopos.com, SOLO — Pelatih Persis Solo Aris Budi Sulistyo menyatakan cukup puas atas permainan timnya yang mampu membendung serangan Sriwijaya. Ia menilai skenario permainan timnya sudah berjalan cukup padu.
Dalam laga kandang di Stadion Manahan, Solo, Persis Solo dikalahkan Sriwijaya FC dengan skor 0-1 pada laga uji coba, Kamis (12/3/2015). Meski demikian, kekalahan ini tak membuat Persis berkecil hati.
Menurut Aris, selain kerja sama yang ditunjukkan timnya berjalan lebih lancar, daripada laga-laga sebelumnya, lini tengah dan belakang juga cukup padu. Hanya saja, Aris mengaku permasalahan di lini depan masih menjadi ganjalan timnya.
“Dari lini belakang, tengah, hingga depan, semuanya bermain bagus hari ini. Anak-anak tampil juga lebih percaya diri. Hanya saja, permasalahan masih terletak pada lini depan. Penyelesaian akhir, anak-anak masih lemah,” ujar Aris seusai laga.
Selain, mampu memberi tekanan, lini tengah Persis juga mampu mengimbangi permainan Sriwijaya. Hadirnya eks gelandang bertahan Pelita Bandung Raya (PBR), Anggo Yulian, membuat lini tengah Persis lebih padu.
Pelatih Persis, Aris Budi Sulistyo, mengaku puas dengan kinerja Anggo. Namun, Aris akan melihat kondisi Anggo lebih dulu sebelum merekomendasikannya ke pengurus Persis.
“Kalau secara permainan saya memberikan rekomendasi untuk Anggo. Tapi kami harus melihat kondisinya dulu. Cederanya seberapa parah? Kalau engkel kemungkinan dalam satu-dua hari ini bisa pulih,” ujar Aris saat dijumpai wartawan seusai laga.
Anggo yang diplot sebagai pivot mampu memberikan suplay bola yang matang kepada dua sayap Persis, Andrid Wibowo dan Dedi Cahyono. Selain itu, ia juga mampu menjadi penghubung antara lini belakang dan tengah.
Sayangnya Anggo hanya mampu bermain kurang dari 45 menit. Di menit ke-42, ia harus ditarik keluar karena mengalami cedera engkel setelah diganjal gelandang Sriwijaya, Ichsan.
Di sisi lain, hasil ini jelas membuat Sriwijaya FC sedikit kecewa. Terlebih lawan yang dihadapinya hanyalah Persis yang levelnya di kasta kedua, DU, dan baru menggelar persiapan selama tiga bulan terakhir.
“[Permainan] belum memuaskan. Kami banyak menciptakan peluang tapi tak banyak berhasil. Kami akan lakukan evaluasi karena setelah ini kami harus bersiap menghadapi Piala Gubernur Palembang,” ujar Pelatih Sriwijaya FC, Benny Dollo. (Imam Yuda/JIBI/SOLOPOS)