SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pilkada. (Solopos/Dok)
Pilkada Sragen 2015 akan diselenggarakan serentak Desember 2015. KPU Sragen menghitung ulang rencana anggaran biaya.
Solopos.com, SRAGEN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sragen menghitung ulang rencana anggaran biaya (RAB) penyelenggaraan Pilkada Sragen yang akan digelar secara serentak Desember 2015.
Langkah tersebut dilakukan setelah KPU menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan DPRD Sragen, pekan lalu. Kebutuhan anggaran dan tahapan pilkada Sragen 2015 menjadi tema utama dalam pertemuan.
Diberitakan Solopos sebelumnya, Sekda Sragen, Tatag Prabawanto meyakini penyelenggaraan Pilkada Sragen 2015 tak akan menghabiskan semua anggaran yang dialokasikan Rp26,6 miliar. Dia meyakini anggaran sebanyak itu akan tersisa hingga Rp8 miliar.
Diberitakan Solopos sebelumnya, Sekda Sragen, Tatag Prabawanto meyakini penyelenggaraan Pilkada Sragen 2015 tak akan menghabiskan semua anggaran yang dialokasikan Rp26,6 miliar. Dia meyakini anggaran sebanyak itu akan tersisa hingga Rp8 miliar.
Ketua KPU Sragen, Ngatmin Abbas, ditemui wartawan di kantornya mengakui ada permintaan untuk menghitung ulang RAB pilkada. Menurut dia, KPU belum bisa memastikan berapa anggaran yang dibutuhkan. “Saat ini masih kami hitung ulang,” tutur dia, Senin (9/3/2015).
Disinggung ihwal pernyataan Sekda, Abbas menolak memberikan tanggapan. Dia mengatakan penghitungan ulang anggaran pilkada jangan sampai membuat tahapan pilkada tercecer. “Kami belum bisa menyampaikan berapa anggaran yang dibutuhkan,” imbuh dia.
Pernyataan senada disampaikan Komisioner KPU Sragen Bidang Pemungutan dan Penghitungan Suara, Data dan Informasi, Roso Prajoko. Menurut dia KPU Sragen masih menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) Pilkada 2015.
Untuk itu, dia meminta semua pihak tak cepat mengambil kesimpulan atau menghitung sendiri kebutuhan anggaran pilkada. “Jangan berpikir sisa anggaran. Kami belum tahu anggaran akan sisa atau tidak. Sebab kami belum tahu tahapan pilkada,” tutur dia.
Namun, dia mengakui tidak menutup kemungkinan anggaran pilkada bakal sisa. “Yang jelas kami pasti akan efektif dan efisien. Kami bertanggung jawab penuh terhadap setiap tahapan dan anggaran Pilkada 2015,” sambung dia.
Sedangkan Komisioner KPU Sragen Bidang Hukum, Pencalonan, Pengawasan dan Kampanye, Dyah Nur Widowati mengatakan sosialisasi awal Pilkada Sragen 2015 akan digelar Rabu (11/3/2015) besok. Sosialisasi akan digelar di Rumdin Bupati Sragen dan SMAN 1 Sragen.
Kegiatan tersebut akan dihadiri perwakilan dari KPU pusat yaitu Sigit Pamungkas. “Kegiatan di Rumdin kami gelar jam 09.00 WIB, sedangkan Democracy Goes to School di SMAN 1 Sragen. Kegiatan ini adalah sosialisasi awal penyelenggaraan pilkada,” tutur dia.
Dyah mengakui masih banyak warga Sragen yang belum mengetahui waktu pelaksanaan Pilkada Sragen 2015 pada Desember 2015. Dia berharap sosialisasi berkelanjutan dapat memberikan pemahaman yang benar ihwal waktu dan tahapan pilkada.