Soloraya
Minggu, 8 Maret 2015 - 15:45 WIB

INDONESIAN DRAG CHAMPIONSHIPS : Balap Liar Marak, Boyolali Gelar Dragrace

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi dragrace sepeda motor (Youtube)

Indonesian Drag Championships 2015 digelar di Boyolali memanfaatkan semaraknya balap liar. Berminat ikut?

Solopos.com, BOYOLALI — Semaraknya aktivitas balapan liar di Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali direspons oleh salah satu event organizer (EO) dengan menggelar dragrace dan dragbike bertajuk Indonesian Drag Championships 2015, di Jl. Merdeka Timur Kompleks Pemkab Boyolali, Sabtu-Minggu (7-8/3/2015).

Advertisement

Ajang yang setara dengan kejuaraan nasional (kejurnas) itu memperebutkan Piala Bupati Boyolali dan diikuti ratusan motor dan mobil dari Jawa dan Bali.

“Ide penyelenggaraan ajang ini adalah banyaknya komunitas motor dan mobil di Boyolali yang dengar-dengar sering balapan liar di kompleks perkantoran Pemkab Boyolali. Kami ingin memfasilitasi mereka dengan acara yang legal dan formal,” kata Ketua panitia dari EO Studio1, Dika Mahendra, saat ditemui wartawan, Sabtu.

Ide ini disampaikan kepada Bupati Boyolali, Seno Samodro. Bupati pun memfasilitasi dan memberikan izin penyelenggaraan dragrace di kompleks tersebut.

Advertisement

Dika juga mengklaim ajang balap seri 1 ini mendapat dukungan penuh dari Pemkab Boyolali dan polisi yang merasa prihatin dengan maraknya balapan liar di Boyolali. Sebelum merealisasikan ide penyelenggaran dragrace di Boyolali, dia sempat menyampaikan kepada Ikatan Motor Indonesia (IMI).

IMI akhirnya melakukan survei lokasi di Boyolali khususnya di Jl. Merdeka Timur Kompleks Pemkab Boyolali. “Dari IMI menyatakan bahwa jalan di kompleks itu layak untuk ajang dragrace.”

Lombakan 29 Kelas
Mengenai Indonesian Drag Championship 2015, Dika menjelaskan ada 29 kelas yang bertarung baik untuk dragbike maupun dragrace. “Secara keseluruhan akan ada enam seri untuk ajang ini. Seri pertama kami selenggarakan kali ini di Boyolali sebagai seri wajib,” jelas dia.

Advertisement

Dengan adanya kegiatan ini, penyelenggara menutup sejumlah ruas jalan khususnya akses menuju Jl. Merdeka Timur. Tepat dari pertigaan depan Kantor DPRD Boyolali ke selatan sampai dengan depan Kantor Satpol PP ditutup. Arena race itu mencapai panjang 201 meter.

Masyarakat yang ingin masuk menonton dragrace dikenai tiket masuk senilai Rp30.000 per orang. “Kami targetkan acara ini bisa menyedot 6.000 pengunjung selama dua hari.”

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif