SOLOPOS.COM - Presdir PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin (tengah) bersama Ketua umum Persipura Jayapura yang juga Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano (kelima kiri), Direksi PT Freeport Indonesia serta pemain Persipura Jayapura mengangkat tangan usai penandatangan partisipasi sponsor antara PT Freeport dengan Persipura Jayapura di Taman Imbi, Jayapura, Papua, Rabu (4/3). (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/ed/ama/15)
ISL 2015 dimulai pada 4 April 2015. PT Freeport Indonesia memberi suntikan dana kepada Persipura Jayapura sebesar Rp22 miliar.
Solopos.com, JAYAPURA — Persipura Jayapura dan PT Freeport Indonesia pada Rabu (4/3/2015) malam menjalin kerja sama sponsor sebesar Rp22 miliar untuk ISL 2015, di Taman Imbi, pusat Kota Jayapura, Papua.
Dikutip dari Ligaindonesia.oc.id, Jumat (6/3/2015), kesepakatan kerja sama sponsor menjelang ISL 2015 ini dilakukan oleh Ketua umum Persipura Jayapura, Benhur Tommy Mano, dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin.
Sebelum acara puncak penandatanganan kerja sama sponsor tersebut, ada panggung hiburan untuk ribuan masyarakat dan suporter tim Persipura yang dimeriahkan artis lokal, ibu kota, dan juga tari-tarian adat Papua. Acara ini juga dihadiri Michael Jakarimilena jebolan Indonesia Idol, yang membawakan lagu Ku Tak Bisa dalam bahasa Biak.
Ketua Umum Persipura Jayapura,Benhur Tommy Mano, dalam sambutannya dihadapan ribuan masyarakat yang hadir dalam acara tersebut memberikan apresiasi kepada PT Freeport yang begitu peduli kepada pembinaan olahraga di tanah Papua, khususnya kepada tim Persipura Jayapura di ISL 2015.
“Semoga kerja sama ini bisa terus berlanjut dan setiap tahun nilai kontrak kerja samanya bisa dinaikkan. Persipura merupakan tim sepak bola yang bisa menyatukan semua pihak di tanah Papua, harapannya masyarakat bisa mendukung kami meraih juara ISL 2015,” katanya.
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin, mengatakan pemberian dana untuk tim Persipura Jayapura di ISL 2015, merupakan bukti dari kepedulian Freport untuk pembinaan olahraga.
“Ini merupakan komitmen Freeport untuk pengembangan olahraga di tanah Papua, khususnya kepada Persipura. Freeport juga telah membangun sport center di Kabupaten Mimika untuk pembinaan atlet didaerah itu,” kata Maroef.
Dengan kucuran dana dari PT Freeport Indonesia sebesar Rp22 miliar, Persipura Jayapura diharapkan bisa menjuarai ISL 2015 dan membuat bangga warga Papua.