News
Jumat, 6 Maret 2015 - 14:10 WIB

AHOK VS DPRD DKI : Netizen Kecam Umpatan Kasar ke Ahok

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Rapat mediasi Ahok dan DPRD yang berakhir ricuh (Istimewa/Youtube)

Ahok vs DPRD DKI mendapati sorotan netizen yang risih lantaran banyaknya kata kasar yang dilayangkan ke Ahok.

Solopos.com, JAKARTA – Kericuhan rapat mediasi APBD DKI Jakarta mendapat sorotan tajam dari pengguna media sosial dan Internet (netizen). Netizen menyesalkan banyak umpatan kasar dan bernada rasis yang muncul pada akhir rapat.

Advertisement

Kericuhan di ruang rapat bisa dilihat dari video yang diunggah Humas Pemprov DKI Jakarta di situs berbagi video, Youtube.

Sehari diunggah, video itu langsung menjamur di Youtube. Akun Black Channel di Youtube menjadi salah satu yang mengunggah ulah rekaman itu.

Rekaman yang diberi judul Mediasi Ahok dan DPRD DKI Berakhir Ricuh telah ditonton 1.191 kali hingga Jumat (6/3/2015) siang. Video ini menunjukkan awal mula kekisruhan dimulai.

Advertisement

Dalam video itu diketahui Ahok sempat berbicara dengan nada tinggi lantaran pertanyaanya kepada salah satu peserta rapat disela oleh Abraham Lunggana atau Haji Lulung.

Pernyataan keras Ahok lantas ditanggapi anggota DPRD dengan reaksi keras. Dalam video bahkan terekam perkataan rasis hingga umpatan kasar.

Hal inilah yang membuat netizen merasa geram. “Itu yang teriak teriak c**a a**ing siapa ya..? atas nama bangsa Indonesia, saya ndak terima!  semoga mulut kamu robek dan terkunci sampai ajalmu. btw, saya orang jawa. asli jawa.,” tulis Drajat yudi Nugroho di kolom komentar.

Advertisement

“Ahok jelas panas karena lulung motong terus dan ngotot merasa paling benar tanpa mau dengerin penjelasan ahok.Gubernur emang ga boleh marah ? Pimpinan emang ga boleh marah ? JELAS BOLEH! Tapi kali ini ahok tidak marah, dia cuman bertanya dengan suara lantang untuk menunjukkan bahwa dia tidak main-main,” kata Key Gen.

“anggota DPRD yang teriak a**ing itu dari partai mana, kita tuntut ketua partainya bertanggung jawab dan minta maaf !!!!!!!!!” timpal Nawas Abu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif