Entertainment
Senin, 2 Maret 2015 - 14:45 WIB

NOVEL HARRY POTTER : Bibliografi JK Rowling Ungkap Rahasia Besar Harry Potter

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi agama Harry Potter (harrypotter.wikia.com)

Novel Harry Potter ternyata menyisakan cerita yang kurang sedap bagi penulisnya, JK Rowling.

Solopos.com, LONDON — Penulis buku anak-anak Philip Errington menulis sebuah bibliografi novelis Harry Potter Joanne Kathleen (JK) Rowling. Buku dengan tebal 544 halaman itu disusun selama lebih dari lima tahun.

Advertisement

Seperti dilansir Mirror.co.uk, Minggu (1/3/2015) buku itu diterbitkan Bloomsburry Academic. Buku itu mengungkap rahasia semua edisi buku Rowling hingga menjadi sukses.

Penerbit Bloomsburry Academic menjelaskan pekerjaan Errington menimbulkan fakta-fakta terbaru. “Ada banyak informasi di dalamnya dan beberapa bisa meluruskan kejadian yang terjadi pada Rowling dan cerita Harry Potter. Saya sangat beruntung Bloomsburry membiarkan saya masuk ke arsip mereka dan mewawancarai orang-orang inti dari penerbitan Rowling,” ungkap Errington.

Penerbit Bloomsburry Academic menganggap bibliografi atau daftar pustaka tersebut dianggap sangat merendahkan diri dan agak membingungkan. Tapi yang terpenting, buku tersebut mengungkap rahasia semua edisi buku Rowling hingga menjadi sukses.

Advertisement

Salah satu cerita yang cukup banyak disorot media-media Inggris adalah cerita tahanan Azkaban yang disebut-sebut telah meninggalkan rasa sakit di hidup Rowling.

“Akhirnya! Saya sudah membaca seri The Prisoner of Azkaban dan merasa sangat sakit. Saya tidak pernah membaca sampai berulang-ulang tapi sekarang saya harus membacanya lagi,” tulis Rowling dalam sebuah surat kepada editornya Emma Matthewson ketika akan mempublikasikan buku tersebut.

Isi surat tersebut berada dalam salah satu bibliografi Errington. “Saya berpikir Dementor harus lebih banyak ditampilkan di buku kali ini,” tambah Rowling lagi.

Advertisement

Selain itu, ada pula cerita bagaimana naskah The Order of the Phoenix diserahkan sang penulis saat berada di kelab malam London, Inggris.

Kejadian yang cukup menyakitkan juga dialami ketika buku Chamber of Secrets di tahun 1997 akan rilis. Dalam bibliografinya, Errington mengatakan menurut editor Matthewson pekerjaan Rowling sangat brilian.  Namun Rowling justru tak antusias dengan banyaknya perubahan cerita di seri itu. “Saya senang menulis sesuai dengan saran Anda,” sindir Rowling.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif