Sport
Jumat, 27 Februari 2015 - 01:35 WIB

ARGENTINA OPEN 2015 : Nadal Menang Tanpa Peras Keringat, Dimitrov Tumbang

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petenis nomor empat dunia asal Spanyol Rafael Nadal meluapkan emosi seusai menaklulkkan lawan. Ist/livetennis.com

Argentina Open 2015 yang merupakan turnamen resmi ATP (Association of Tennis Professionals) memberi Rafael Nadal melenggang ke perempat final tanpa harus memeras keringat.

Solopos.com, BUENOS AIRES—Petenis ranking keempat dunia, Rafael Nadal, tak perlu memeras keringat untuk memeroleh satu tiket ke perempat final Argentina Open 2015.

Advertisement

Petenis kidal asal Spanyol ini dengan mudah menundukkan petenis tuan rumah, Facundo Arguello, dalam pertarungan dua set, 6-4, 6-2, di babak kedua yang berlangsung di Buenos Aires, Kamis (26/2/2015) WIB.

Nadal hanya butuh waktu 64 menit untuk memenangi laga perdana di ATP Buenos Aires ini. Statusnya sebagai unggulan teratas membikin petenis 28 tahun itu mendapatkan bye di babak pertama. Di perempat final juara French Open sembilan kali tersebut ditantang Federico Delbonis.

Hasil apik kontra Arguello ini sekaligus menandai kemenangan Nadal untuk kali ke-714 sepanjang kariernya. Catatan luar biasa ini menempatkan sosok berjuluk The King of Clay tersebut dalam daftar petenis peraih kemenangan terbanyak urutan ke-10 di era terbuka.

Advertisement

“Tak mudah bagi saya untuk mengawali ini setelah kalah menyakitkan di Rio de Janeiro [Rio Open]. Saya merasa sedikit gugup dan Arguello bisa bermain dengan baik di set pertama. Beruntung di set kedua saya lebih nyaman,” terang Nadal, dilansir Atpworldtour.

Ya, kekalahan Nadal di semifinal Rio Open pekan lalu mencoreng rapor apiknya dalam turnamen tenis lapangan tanah liat yang menjadi spesialisasinya. Adalah petenis Italia, Fabio Fognini, yang berhasil mengakhiri rentetan kemenangan Nadal 52 kali beruntun di semifinal ajang arena jenis ini. Kenyataan ini sekaligus menodai dominasi petenis kidal tersebut di tanah liat sepanjang 12 tahun.

Sebaliknya, petenis nomor 10 dunia, Grigor Dimitrov, justru bernasib sial di ATP Acapulco. Unggulan ketiga sekaligus juara bertahan Mexico Open ini tumbang di babak kedua. Petenis Bulgaria itu tak kuasa menahan laju petenis Amerika Serikat, Ryan Harrison, sekaligus menandai kemenangan pertama kontra petenis top 10 dunia.

Advertisement

Kekasih Maria Sharapova tersebut tak berdaya di babak ini. Ia sempat lengah di set pertama, namun sukses membalas di set kedua. Sayang, di set penentu Dimitrov kian terbenam yang berujung dengan kekalahan, 5-7, 6-4, 0-6.

“Itulah yang terjadi. Ini kekalahan yang menyakitkan saya, tapi saya juga ucapkan selamat untuk Ryan agar tetap tampil apik di babak berikutnya,” tutur dia. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif