Lifestyle
Kamis, 26 Februari 2015 - 23:10 WIB

KULINER SOLO : Hotel Aziza Coba Jadi Pusat Kuliner Timur Tengah di Solo

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Karyawan Hotel Aziza menunjukkan hidangan baru ala Timur Tengah yang menjadi andalan hotel tersebut, Kamis (26/2/2015). Hotel bintang tiga ini kini memosisikan diri sebagai pusat kuliner makanan Timur Tengah di Solo. (Asiska Riviyastuti/JIBI/Solopos)

Kuliner Solo semakin beragam, Hotel Aziza memosisikan diri sebagai pusat hidangan ala Timur Tengah di Solo.

Solopos.com, SOLO — Hotel Aziza Solo berkomitmen menjadi pusat kuliner ala Timur Tengah di Solo. Hal tersebut dilakukan hotel di Solo itu sebagai salah satu upaya diferensiasi demi memenangkan pasar perhotelan.

Advertisement

General Manager (GM) Hotel Aziza, Ani Maryanti, menyampaikan sudah banyak hotel di Solo yang fokus menyuguhkan makanan tradisional nusantara dan chiness food. Namun pelaku bisnis kuliner Solo masih sangat terbatas yang menyuguhkan makanan Timur Tengah sebagai pilihan menu.

Oleh karena itu, sebagai hotel yang lokasinya dekat dengan Kampung Arab, Kelurahan Pasar Kliwon, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, pihaknya fokus menyajikan makanan ala Timur Tengah. Meski begitu, makanan tradisional dan chinees food tetap disuguhkan untuk memberi pilihan kepada tamu.

“Kami ingin menyuguhkan sesuatu yang berbeda dengan hotel konvensional dan hotel syariah lainnya. Kami berharap menu makanan ala Timur Tengah ini menjadi menu andalan dan ikon Hotel Aziza. Jadi bagi masyarakat yang ingin menikmati makanan Timur Tengah, langsung datang ke sini,” ungkap Ani saat peluncuran menu baru di Malabar Restaurant, hotel setempat, Kamis (26/2/2015).

Advertisement

Chef Corporate Hotel Aziza Solo, Budi Utomo, menyampaikan ada tiga hidangan baru dalam menu yang diluncurkan hotel bintang tiga ini. Ketiga masakan anyar tersebut adalah Lamb Kabsa, Aromatic Middle East Lamb Soup, dan Le Boh Timon Lemon. Dia menyampaikan tema menu kali ini menggunakan bahan utama lamb atau domba. Hal ini karena daging yang biasa digunakan dalam makanan Timur Tengah adalah domba dan unta.

Menurut dia, menu tersebut tidak disajikan dalam satu paket. Lamb Kabsa dijual dengan harga Rp30.000 nett, Aromatic Middle East Lamb Soup ditawarkan dengan harga Rp32.000 nett sedangkan Le Boh Timon Lemon dibanderol Rp9.600 nett. Diakuinya, Le Boh Timon Lemon memang berasal dari Timur Tengah, tapi minuman tersebut sangat terkenal di Aceh. Oleh karena itu, penamaan minuman tersebut menggunakan sebutan dan resep dari Aceh.

“Peluncuran menu baru ini juga untuk meningkatkan kontribusi food and beverage (fnb) sebesar 40% kontribusi pendapatan hotel. Kami pun berharap menu ini tidak hanya berhenti saat promo tapi bisa masuk ke menu a la carte dan paket. Pada Maret nanti, menu ini akan didiskon 10%,” tuturnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif