Soloraya
Senin, 23 Februari 2015 - 00:10 WIB

PERTANIAN WONOGIRI : Padi Belasan Hektare Terpaksa Dipanen Dini

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi panen padi (JIBI/Solopos/Dok)

Pertanian Wonogiri mengalami masalah. Akibat angin kencang, belasan hektare tanaman padi dipanen lebih dini.

Solopos.com, WONOGIRI — Belasan hektare tanaman padi di Desa Setrorejo, Baturetno terpaksa dipanen lebih dini karena roboh diterjang angin kencang, Sabtu (21/2/2015) lalu.

Advertisement

Salah seorang petani, Wiraksono, mengatakan hujan deras disertai angin kencang sudah tiga kali terjadi di Desa Setrorejo. Angin kencang itu merusak tanaman padi milik petani.

“Umur tanaman padi di Desa Setrorejo bervariasi dari dua bulan sampai dua setengah bulan,” ujar Wirakso, ketika ditemui Solopos.com di sawahnya, Minggu (22/2/2015).

Dia mengatakan sebagian besar tanaman padi belum masuk usia panen namun terpaksa dipanen oleh petani untuk mengurangi risiko kerusakan. Kalau sudah roboh, tanaman padi sulit diselamatkan apalagi diperbaiki.

Advertisement

“Tanaman padi jika roboh biji padinya terendam air. Kalau biji padi dibiarkan lama-lama terendam air akan mati dan gagal panen,” kata dia.

Wiraksono mengatakan dari 13 hektare tanaman padi miliknya, 11 hektare di antaranya roboh akibat diterjang angin. Kondisi itu membuat dirinya mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

“Hasil panen seperti itu [biji padi basah terendam air] di pasaran laku murah. Jika dibiarkan terus di sawah tanaman padi gagal panen. Sebagai petani kami bingung hingga akhirnya memilih memanen dini untuk mengurangi risiko kerugian lebih besar,” kata dia.

Advertisement

Pedagang lainnya, Ahmad Toni, mengaku telah mengambil langkah antisipasi dengan cara mengikat tanaman padi yang roboh. Namun, upaya itu tidak berhasil. Tanaman padinya tetap tidak bisa tumbuh sempurna dan layu.

“Padahal musim penghujan seperti saat ini seharusnya merupakan waktu yang tepat bagi petani di desa kami untuk menanam padi. Kami meminta dinas terkait memberikan bantuan kepada petani yang tanamannya gagal panen,” kata dia terkait pertanian di Wonogiri yang mengalami masalah.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif