SOLOPOS.COM - Pelatih Inter Milan Roberto Mancini membawa timnya ke tangga lebih atas. Ist/thesun.co.uk
Jelang Calgiari vs Inter Milan menjadi peluang Inter Milan untuk menjaga momentum tren kemenangan.
Solopos.com, MILAN — Inter Milan berpeluang melanjutkan tren kemenangan saat bertamu ke markas Cagliari, Stadio Sant’Elia, Selasa (24/2/2015) dini hari WIB.
Skuat asuhan Roberto Mancini itu tengah berada dalam performa terbaik setelah mengemas dua kemenangan beruntun di Seri-A. Inter mulai bangkit saat mengalahkan Palermo dengan skor 3-0, Senin (9/2). Pekan lalu, pasukan berjuluk Nerazzurri itu juga melibas Atalanta dengan skor 4-1.
Saat menantang Cagliari, Selasa nanti, Inter diharapkan meraih kemenangan ketiga beruntun untuk kali pertamanya sejak November 2012.
Inter telah mengalami cukup banyak perubahan sejak ditukangi Roberto Mancini pada November lalu. Perlahan tapi pasti, suksesor Walter Mazzarri itu mengantarkan Nerazzurri ke peringkat ke-10 klasemen sementara Seri-A.
Wakil Presiden Inter Milan, Javier Zanetti, menegaskan para pemain Nerazzurri harus bermain lepas saat bertandang ke Cagliari. Namun, pasukan Mancini itu tak boleh melupakan target meraih zona tiga besar dalam klasemen Seri-A demi merebut tempat di Liga Champions musim depan.
Zanetti mengaku cukup puas menikmati keberhasilan Inter menahan imbang Celtic dengan skor 3-3 dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Europa di Celtic Park, Glasgow, Jumat (20/2) dini hari WIB. “Tentu saja, masih ada area yang bisa kami tingkatkan. Namun, saya pikir dua kemenangan kami di Seri-A dan hasil positif di Glasgow akan memberi tim ini kepercayaan diri,” ujar dia, dilansir Soccerway, Minggu (22/2).
“Tidak mudah mempertahankan keseimbangan seperti ini, tapi Mancini telah bekerja keras untuk membuat tim ini bermain bagus. Dia mencintai klub ini dan hasil positif sedang dimulai,” imbuh Zanetti.
Kendati yakin pada kemampuan tim asuhan Mancini itu, Zanetti menyadari Inter harus melalui jalan terjal untuk meraih zona tiga besar. “Akan sangat sulit mencapai peringkat ketiga karena banyak tim di depan kami. Kami harus berjuang keras. Kami harus tampil tanpa beban,” kata dia.
Kondisi Cagliari yang tengah terpuruk menjadi keuntungan tersendiri bagi Inter. Tim asuhan Gianfranco Zola itu masih terbenam di peringkat ke-18 klasemen setelah hanya mengantongi 20 poin dari 23 laga. Mereka bahkan belum mengemas satu pun kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir di Seri-A.
Pasukan Gianfranco Zola itu mungkin bisa tampil lebih percaya diri dengan mengantongi kemenangan 4-1 atas Inter dalam pertemuan pertama musim ini di Giuseppe Meazza, September lalu. Namun, pasukan Nerazzurri yang akan mereka hadapi sekarang tentu berbeda dengan awal musim lalu. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)