SOLOPOS.COM - Manager Chelsea Jose Mourinho tertawa saat menyaksikan tim asuhannya bermain melawan Burnley. JIBI/Reuters/Tony O'Brien
Chlesea vs Burnley berakhir dengan imbang. Pelatih Chelsea pun tidak puas dan mengomentari kepemimpinan wasit.
Solopos.com, LONDON—Manajer Chelsea, Jose Mourinho, kembali mengomentari kepemimpinan wasit yang membuatnya riskan kembali mendapakan sanksi dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA).
Pria yang menjuluki dirinya The Special One tersebut tampak tak puas dengan beberapa keputusan kontroversial wasit Martin Atkinson yang memimpin laga Chelsea melawan Burnley di Stamford Bridge, London, Sabtu (21/2).
Meski demikian, kali ini dirinya lebih berhati-hati dalam memberikan komentarnya. Mourinho hanya mencoba menandai empat momentum kunci yang membuat timnya merasa dirugikan atas keputusan korps berbaju hitam tersebut ketika ditahan imbang Burnley 1-1.
“Saya pikir, ada empat momentum di mana Anda bisa menuliskannya dalam kisah pertandingan. Menit 30, 33, 43, dan 69, empat momentum dalam satu pertandingan, namun jangan beri pertanyaan lebih kepadaku, saya tidak akan menjawab karena saya tak ingin dikenai hukuman [lagi],” beber Mourinho, seperti dilansir Sky Sports.
“Saya tidak bisa jelaskan insiden tersebut. Saya memakai kata-kata yang membuat akhir lebih baik. Anda melakukan apa yang ingin Anda lakukan, bicara sesuai apa yang ingin Anda bicarakan, Anda tidak akan dihukum karena itu, sementara saya, dan saya tidak ingin terlihat bodoh di depan Anda, namun saya harus ulangi; 30, 33, 43, dan 69. Tidak ada yang perlu saya katakan, maaf. Saya terkejut kami kami tidak kehilangan tiga poin,” urai dia di depan wartawan sesuai pertandingan.
Chelsea sempat unggul 1-0 di babak pertama lewat gol yang diceploskan Branislav Ivanovic. Namun, permainan menjadi berubah ketika pemain Chelsea, Nemanja Matic, diganjar kartu merah setelah mendorong Ashley Barnes pada menit ke-69. Kalah jumlah pemain, membuat The Blues, julukan Chelsea, kesulitan di lapangan. Burnley akhirnya bisa menyamakan kedudukan 1-1 lewat gol Ben Mee sekitar sembilan menit sebelum bubar.
Mourinho menilai Barnes seharusnya juga diusir keluar lapangan. Sebab, sebelum berseteru dengan Matic, pemain Burnley itu mentekel kaki gelandang bertahannya tersebut terlebih dahulu. Selain itu, Barnes juga berhak diganjar hukuman ketika melanggar Ivanovic pada menit ke-33. Tapi, Atkinson ternyata tidak memberikan ganjaran apa pun kepada Barnes.
Selain itu, bos Chelsea tersebut juga tidak sepakat dengan keputusan Atkinson yang menolak memberi hadiah penalti bagi timnya ketika Michael Kightly dianggap melakukan handsball pada menit ke-34 dan ketika Janson Shackell melanggar Diego Costa pada menit ke-44.
“Pemain, jika saya boleh memanggilnya pemain, terlibat pada menit ke-69 dan juga ke-30. Namun, lebih baik berakhir seperti ini dan saya hanya bilang 30, 33, 43, dan 69,” ketika ditanya tentang Barnes.
Berkat kartu merah ini, Matic tidak akan bisa memperkuat Chelsea melawan Tottenham Hotspur di piala Capital One Cup di Stadion Wembley, 1 Maret nanti. Apakah Mourinho akan mengajukan banding atas kartu merah anak buahnya itu? “Apakah Anda pernah lihat Chelsea memenangi banding,” urai Mourinho nyinyir. (Hanifah Kusumastuti/JIBI)