News
Senin, 16 Februari 2015 - 14:01 WIB

KPK VS POLRI : SBY Berkicau Lagi, Sebut "Prahara, Nafsu, dan Pemimpin"

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - SBY dan Jokowi berpelukan, Senin (20/10/2014). (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

KPK vs Polri di praperadilan Budi Gunawan mulai disambut sejumlah reaksi. Meskipun tak secara eksplisit, kicauan SBY muncul beberapa saat sesaat setelah putusan.

Solopos.com, SOLO — Akun Twitter mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali berkicau setelah keluarnya putusan praperadilan Budi Gunawan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (16/2/2015). SBY menyebut kata “prahara” dan “nafsu” dalam kicauannya.

Advertisement

Kicauan ini muncul sekitar pukul 12.45 WIB atau dua jam setelah putusan hakim Sarpin Rizaldi yang mengabulkan permohonan praperadilan Budi Gunawan. Meskipun tak jelas menyebutkan dengan gamblang soal praperadilan Budi Gunawan, kicauan SBY jelas kata “pemimpin dan elite”.

“Ya Allah, beri pencerahan batin & kekuatan akal sehat kpd para elite & pemimpin bangsa, agar dpt mengambil pilihan yg tepat & bijak. *SBY*,” kicau SBY.

Kicauan akun SBY ini memang ditulis dalam format doa dan harapan. Namun kicauan ini jelas menyebut kata “pemimpin” beberapa kali. Yang menarik, SBY menyebut ada cerita di balik layar yang tidak banyak diketahui publik.

Advertisement

“Ya Allah, kami malu mengatakan, di balik prahara ini, ternyata banyak kisah & drama yg berkaitan dgn nafsu utk meraih kekuasaan. *SBY*. Tak semua cerita di balik layar itu kami ketahui. Tetapi Engkau Maha Tahu. Karenanya, setelah Kau berikan pelajaran, tolonglah kami. *SBY*.”

Presiden Jokowi memang masih berpeluang untuk tidak melantik Budi Gunawan sebagai Kapolri. Namun sebelumnya, Jokowi berkali-kali menyebut keputusannya menunggu hasil praperadilan. Mungkinkah doa dalam kicauan SBY ini untuk mengingatkan Jokowi?

Berikut kicauan lengkap akun Twitter SBY hari ini:

Advertisement

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa. Pemimpin, bangsa dan negara kami tengah Engkau uji sekarang ini. Tolonglah kami. *SBY*
Ya Allah, beri pencerahan batin & kekuatan akal sehat kpd para elite & pemimpin bangsa, agar dpt mengambil pilihan yg tepat & bijak. *SBY*
Ya Allah, kami malu mengatakan, di balik prahara ini, ternyata banyak kisah & drama yg berkaitan dgn nafsu utk meraih kekuasaan. *SBY*
Tak semua cerita di balik layar itu kami ketahui. Tetapi Engkau Maha Tahu. Karenanya, setelah Kau berikan pelajaran, tolonglah kami. *SBY*
HambaMu memohon, tuntunlah para pemimpin kami agar mengutamakan kepentingan negara, bukan kepentingan pribadi masing-masing. *SBY*
Meskipun banyak yg berkuasa di negeri ini, tetapi Engkaulah yg Maha Kuasa. Bimbinglah agar kekuasaan mereka digunakan dgn benar. *SBY*
Dgn kekuasanMu pula ya Allah, semoga kemelut politik ini segera berakhir. Masih banyak tugas negara & pemimpin utk rakyat Indonesia. *SBY*

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif