Soloraya
Sabtu, 14 Februari 2015 - 04:10 WIB

PERBAIKAN INFRASTRUKTUR : Rehab 3 Jembatan di Klaten Dijatah Rp5 M

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jembatan di wilayah Desa Paseban, Kecamatan Bayat, Klaten bakal diperlebar menggunakan alokasi dana dari APBD 2015. Pelebaran jembatan tersebut dilakukan lantaran selama ini kondisi jembatan yagn sempit kerap menimbulkan kemacetan. Foto diambil Kamis (12/2/2015). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Perbaikan infastruktur tiga jembatan di Klaten memakan anggaran Rp5 miliar.

Solopos.com, KLATEN – Infrastruktur berupa tiga jembatan di Kabupaten Klaten bakal diperbaiki pada 2015. Salah satu jembatan yang direhab yakni jembatan di Desa Paseban, Kecamatan Bayat.

Advertisement

Lebar infrastruktur jembatan yang menjadi akses penghubung antarkecamatan serta jalur alternatif menuju wilayah Sukoharjo, Wonogiri, serta Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tersebut sudah tak layak dan kerap menimbulkan kemacetan. Kendaraan terutama truk atau angkutan barang harus bergantian ketika melintas di jembatan tersebut dari arah berlawanan. Kondisi tersebut lantaran lebar jembatan hanya sekitar 3,5 meter.

Camat Bayat, Edy Purnomo, mengakui kemacetan kerap terjadi di jembatan tersebut. Kondisi itu terutama terjadi saat musim libur Lebaran tiba. Lantaran hal itu, pihaknya menilai perbaikan infrastruktur berupa pelebaran jembatan layak dilakukan.

“Saat libur Lebaran datang, antrean kendaraan yang bergantian menyeberang jembatan bisa mencapai 1,5 kilometer. Makanya, Lebaran mendatang kami berharap kemacetan seperti itu tidak terjadi lagi,” jelas dia, Jumat (12/2/2015).

Advertisement

Sementara itu, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Klaten, Sumarno, menjelaskan Jembatan Paseban bakal diperlebar 1 meter pada kedua sisinya. “Mengingat ketersediaan lahan, kami hanya perlebar sekitar 1 meter,” ungkap dia.

Proses perbaikan jembatan dipastikan tak akan menutup akses utama jalur itu lantaran rehab hanya dilakukan melalui penambahan lebar jembatan. Terkait alokasi anggaran, APBD menjatah dana senilai Rp3 miliar guna pelebaran jembatan antarkecamatan di Desa Paseban.

Tak hanya jembatan di wilayah Bayat, perbaikan juga dilakukan di dua jembatan lainnya. Jembatan yang berada di Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah dan menjadi salah satu akses menuju ke wilayah Kecamatan Wedi diperbaiki menggunakan dana APBD senilai Rp1,5 miliar.

Advertisement

Satu lagi jembatan juga bakal diperlebar yakni jembatan yang berada di Jl. Dewi Sartika, wilayah Kelurahan Klaten. Alokasi dana senilai Rp500 juta dipersiapkan guna pelebaran tersebut.

“Dari tiga jembatan itu, hanya jembatan di Buntalan yang dibongkar total. Kalau yang berada di wilayah kota hanya pelebaran,” ungkapnya.

Rencana perbaikan infrastruktur jembatan saat ini sudah memasuki tahap lelang dan DPU menargetkan perbaikan bakal rampung sebelum musim libur Lebaran. Selain rehab dana senilai Rp48 miliar juga dialokasikan melalui APBD guna perbaikan jalan kabupaten yang rusak.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif