News
Jumat, 13 Februari 2015 - 07:20 WIB

UN ONLINE 2015 : Bantul Pastikan 4 Sekolah Jadi Percontohan

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi UN (Dok/JIBI)

UN Online 2015 rencana akan digelar di empat sekolah di Bantul.

Harianjogja.com, BANTUL- Dinas Pendidikan Menengah dan Non-Formal (Dikmenof) Kabupaten Bantul memastikan, ujian nasional (UN) secara online digelar di empat sekolah tahun ini.

Advertisement

Sebelumnya, Dikmenof Kabupaten Bantul menyatakan pelaksanaan UN online di sejumlah sekolah dibatalkan karena minimnya fasilitas komputer. Kepala Seksi (Kasi) Kurikulum Dikmenof Bantul menyatakan, Kamis (12/2/2015) pagi dirinya telah mendapat kepastian sekolah yang akan melaksanakan UN online dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY.

“Kami baru saja mendapat informasi dari provinsi ada empat sekolah di Bantul yang telah disetujui oleh pemerintah pusat menggelar UN online. Jadi yang menilai lolos atau tidak adalah pusat. Sekarang empat sekolah itu tengah dalam tahap uji coba,” terang Muhamad Gozhali Kamis (12/1/2015).

Empat sekolah itu adalah SMK Negeri 3 Kasihan, SMK Negeri 1 Sewon, SMK Negeri 2 Sewon dan SMK Negeri 1 Bantul. Empat sekolah itu terpilih karena memiliki fasilitas komputer untuk masing-masing peserta ujian.

Advertisement

“Sekolah-sekolah itu punya jurusan IT [informasi teknologi] jadi komputernya lengkap,” papar dia.

Selain memiliki fasilitas komputer lengkap, akses internet di empat sekolah tersebut diklaim memadai. Untuk pelaksanaan UN online, sekolah mengupayakan sendiri jaringan internet alias tidak ditangani oleh Dinas Pendidikan.

Di luar empat sekolah tersebut, fasilitas komputer menurutnya belum memadai. Jumlah komputer yang tersedia yaitu 1:30 alias satu komputer untuk 30 anak. Idealnya, satu komputer untuk tiga anak.

Advertisement

Siswa kelas III SMK dan SMA dijadwalkan melaksanakan UN online pada 9-12 April mendatang. Sementara untuk SMP, UN online yang semula digelar di dua sekolah dibatalkan lantaran minimnya sarana komputer.

Kepala Dinas Pendidikan Dasar (Dikdas) Kabupaten Bantul Totok Sudarto mengatakan, semula UN online tingkat SMP digelar di SMP Negeri 1 Bantul dan SMP Negeri 1 Piyungan.

“Tidak masalah tidak jadi UN online, secara psikologis siswa juga lebih siap menghadapi kertas dari pada komputer,” jelas Totok.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif