Soloraya
Kamis, 12 Februari 2015 - 05:10 WIB

VALENTINE'S DAY : Pemerintah Karanganyar Waspadai Cokelat Berhadiah Kondom

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM (Disperindagkop UMKM) Karanganyar melakukan inspeksi mendadak (sidak) penjualan cokelat berhadiah kondom, di sebuah toko, Rabu (11/2/2015). Sidak dilakukan di sejumlah toko di Kecamatan Karanganyar, Tawangmangu, dan Kecamatan Matesih (Bayu Jatmiko Adi/JIBI/Solopos)

Valentine’s day segera tiba. Disperindagkop UMKM Karanganyar melakukan sidak di sejumlah minimarket di Karanganyar untuk menindaklanjuti informasi adanya penjualan cokelat berhadiah kondom.

Solopos.com, KARANGANYAR — Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM (Disperindagkop UMKM) Karanganyar melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah minimarket di Karanganyar, Rabu (11/2/2015). Kegiatan itu dilakukan untuk menindaklanjuti informasi adanya penjualan cokelat berhadiah kondom.

Advertisement

Berdasarkan pantauan Solopos.com, sidak dimulai dari sejumlah minimarket di Kecamatan Karanganyar. Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop UMKM, Liliyani Sulisyandari, mengatakan sidak tersebut dilakukan sebagai upaya pengawasan barang yang beredar di masyarakat.

“Ini termasuk perlindungan konsumen. Sebentar lagi ada perayaan valentine oleh sebagian kalangan. Biasanya pada hari itu banyak remaja membeli cokelat untuk ditukar dengan temannya. Kami memantau di lapangan, apakah di Karanganyar ada penjualan cokelat berhadiah kondom tersebut,” kata dia saat ditemui wartawan di sela sidak di salah satu minimarket di Karanganyar, Rabu (11/2/2015).

Dia mengatakan cokelat merupakan makanan yang digemari anak-anak dan remaja. Jika benar ada penjualan cokelat yang berhadiah kondom, menurutnya hal itu tidak baik secara etika. “Cokelat itu kan jajanan anak-anak. Kalau beli cokelat kok gratis kondom itu kan tidak tepat,” kata dia.

Advertisement

Menyikapi hal itu, petugas dari Disperindagkop UMKM memantau penjualan cokelat di wilayah Karanganyar, Tawangmangu, dan Matesih. ”Kami akan sisir sampai Tawangmangu dan Matesih,” kata dia.

Namun, berdasarkan hasil sidak petugas hanya menemukan penjualan cokelat biasa tanpa hadiah kondom. Salah satu penjaga minimarket di Karanganyar, Devi, mengatakan untuk cokelat paket valentine tidak ada yang berhadiah kondom.

“Tidak ada yang berhadiah kondom. Di sini juga ada kondom, tapi dijual secara terpisah,” kata dia saat ditemui wartawan, Rabu (11/2/2015).

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif