News
Kamis, 12 Februari 2015 - 05:20 WIB

KAMPUS JOGJA : Sst .. UGM buka Prodi Baru

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana SNMPTN (JIBI/Harian Jogja/Gigih M Hanafi)

Kampus Jogja FK UGM akan membuka prodi DLP untuk melayani masyarakat di era JKN.

Harianjogja.com, SLEMAN-Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (FK UGM) berencana membuka Program Studi Dokter Layanan Primer (DLP) pada tahun ajaran 2015 ini.

Advertisement

Anggota Pokja Nasional DLP, Mora Claramita, mengatakan dalam UU Nomor 20 tahun 2013 tentang Pendidikan Kedokteran disebutkan DLP mempunyai kualifikasi setara dengan dokter spesialis yang bertugas sebagai gate keeper.

“Jika memungkinkan nanti pada tahap awal kita buka untuk 200 dokter dengan lama pendidikan tiga tahun,”papar Mora di Fakultas Kedokteran UGM, Selasa (10/2/2015).

Mora menambahkan persiapan pengajar pendidik DLP juga telah dilakukan FK UGM dengan mengirim beberapa dosen untuk memperdalam ilmu Family Medicine di Maastricht, Belanda serta Iowa, Amerika Serikat melalui kerja sama NPT Project dan Fulbright. Selain itu kerja sama FK UGM dengan fasilitas pelayanan kesehatan di DIY dan sekitarnya juga sudah dijalin.

Advertisement

“Koordinasi Integrasi Academic Health Centre antara FK UGM, RS dr. Sardjito, RS Akademik dan klinik layanan primer di UGM sudah dibentuk untuk penguatan sistem kesehatan berjenjang,”imbuhnya.

Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni FK UGM, Ova Emilia menjelaskan sejak tahun 2010 ini FK UGM rutin mengadakan pelatihan dan pendidikan dokter berkelanjutan, yaitu Weekly Clinical Update selama 40 minggu dan Annual Clinical Update on Primary Care setiap tahunnya, bekerja sama dengan University of Iowa, IDI, Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia, dan Dinas Kesehatan.

“Kita juga sudah membuka pendidikan S2 Ilmu Kedokteran Klinik dengan peminatan Kedokteran Keluarga. Ini menunjukkan komitmen FK UGM dalam penyelenggaraan pendidikan DLP,”papar Ova.

Advertisement

Di tempat sama Ketua Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) FK UGM, Budi Mulyono menegaskan di era Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Dokter Layanan Primer (DLP) mempunyai peran yang sangat penting. Sebab 90 % layanan kesehatan akan ditangani di layanan kesehatan primer.

“DLP ini bertugas terutama di area promotif, preventif, mengutamakan individu, fokus pada keluarga dan orientasi pada komunitas sehingga akan berimbas pada penurunan biaya kesehatan, peningkatan status kesehatan dan kepuasan pengguna,”imbuh Budi

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif