SOLOPOS.COM - Ilustrasi kuliah alternatif SOLOPOS
Ilmu jurnalistik menjadi kebutuhan sangat vital saat ini. Untuk mendalami jagat jurnalistik itu, ada sebuah wadah yang diberikan secara gratis bagi masyarakat umum.
Madiunpos.com, KOTA MADIN – Kabar gembira. Harian Umum Solopos, sebuah institusi media terbesar di Soloraya membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin mendalami jagat jurnalistik.
Mereka yang berminat, baik mahasiswa atau masyarakat umum bisa bergabung dalam kuliah alternatif yang digelar Harian Umum Solopos.
Kuliah alternatif digelar secara berkala. Namun, ada yang digelar secara insindental menyesuaikan permintaan dari kampus atau masyarakat.
“Tak ada biaya. Peserta yang ingin ikut, dipersilakan mengajukan permohonan. Kalau yang ingin bisa praktik langsung dalam program magang pendidikan, peserta dapat insentif tranportasi,” ujar Redaktur Pelaksaan Harian Umum Solopos, Rini Yustiningsih saat ditemui Madiunpos.com di sela-sela kunjungan ke Kota Madiun untuk melihat kesiapan kuliah alternatif di Kota Madiun, akhir pekan lalu.
Di Kota Madiun, kuliah alternatif digelar kali pertama kepada sejumlah mahasiswadari Universitas Merdeka dan Universitas Muhammdiyah Ponorogo.
Mereka menerima materi tentang ragam bahasa jurnalistik, kode etik jurnalistik, bahasa baku, menulis kreatif, mengolah data, mengolah isu, hingga materi jurnalisme tiga zaman, yakni online.
Tak hanya itu, mereka juga diajak menganalisis lagi sebuah persoalan keseharian dengan sudut pandang yang berbeda.
Di waktu yang bersamaan, pemateri Solopos juga diminta memberikan materi jurnalistik kepada Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kota Madiun. Kegiatan ini direcanakan akan terus berkelanjutan di Kota Madiun.
Masyarakat atau mahasiswa yang berminat cukup mengajukan permohonan diri ke Kantor Harian Umum Soloposdi Jl Adi Sucipto 190 Solo.
Program ini sebagai bentuk kepedulian Solopos kepada masyarakat, sekaligus memberikan edukasi dan pemahaman tentang pentingnya menjalankan profesi jurnalistik dengan benar, beretika, dan profesional.