SOLOPOS.COM - Siswa SMP 4 Pakem saat menggunakan ponselnya dalam proses pembelajaran di dalam kelas pada Jumat (12/9/2014). (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)
UAN Online 2015 rencana akan diberlakukan di delapan sekolah, akhirnya hanya SMK yang akan menjadi percontohan.
Harianjogja.com, SLEMAN–Kepala Bidang Kurikulum dan Kesiswaan Disdikpora Sleman, Eri Widaryana mengatakan hanya ada empat sekolah yang bersedia menjadi sekolah percontohan Ujian Akhir Nasional (UAN) online 2015, yaitu SMK Negeri 2 Depok, SMK Negeri 1 Godean, SMK Negeri 1 Kalasan, dan SMK Negeri 1 Seyegan.
“Sekolah percontohan untuk UAN online di Sleman hanya pada jenjang SMK saja, tidak ada SMP dan SMA,” kata Eri, Senin siang, Senin (2/2/2015).
Eri pun membenarkan apabila keterbatasan sarana prasana menjadi alasan utama.
“Ujiannya nanti akan dibagi dalam tiga sesi. Jadi, ada ketentuan khusus dimana sekolah bersangkutan harus menyediakan komputer sebanyak sepertiga dari jumlah
peserta,” ungkap dia.
Eri menambahkan pihaknya telah menerima surat pernyataan dari empat sekolah yang bersedia jadi sekolah percontohan. Surat tersebut akan disampaikan ke
pemerintah provinsi, termasuk data sekolah yang menyatakan tidak siap.
“Data itu nanti akan diteruskan ke pemerintah pusat. Sampai sekarang kami masih menunggu jawabannya,” ucap Eri.