SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi (Dailymail.co.uk)
Tindak asusila siswa di Gunungkidul kembali meresahkan warga dengan beredarnya foto tanpa busana dua siswi
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Warga dihebohkan beredarnya dua foto bugil oleh remaja putri di Gunungkidul. Diduga foto-foto itu cepat menyebar luas melalui perangkat media di telepon seluler.
Foto pertama diduga dilakukan oleh EM, salah seorang siswa SMP Negeri di Wonosari. Dalam gambar itu, EM melakukan foto selfie menggunakan bantuan tongkat narsis (Tongsis) di sebuah kamar mandi.
Gambar bugil gadis cilik ini pertama kali mucul di foto profil akun facebook miliknya, pada Rabu (28/1/2015). Namun, sehari berselang foto tersebut telah berubah menjadi gambar seorang laki-laki.
Tak berhenti di situ, foto itu kembali muncul Jumat (30/1/2015). Berbeda dengan kemunculan yang pertama, foto ini menyebar melalui perangkat media di ponsel.
Sementara itu, foto kedua diduga dilakukan oleh S, remaja putri asal Wonosari. Tak berbeda jauh dengan foto pertama, S dengan sendiri memotret dirinya dalam keadaan setengah telanjang (topless).
“Saya kaget saat ada pesan masuk ke HP, ternyata saat dibuka merupakan gambar seorang remaja putri sedang selfie tanpa sehelai benang yang menutupi,” kata Prihartanto, salah seorang warga Baleharjo, Wonosari kepada Harian Jogja, Minggu (1/2/2015).
Dia mengaku mendapatkan gambar-gambar itu sejak kemarin Jumat. Namun, Prihartanto tidak tahu menahu siapa yang pertama kali menyebarkan foto seronok tersebut. “Saya hanya mendapatkan kiriman. Jujur saya juga miris melihat foto-foto itu,” katanya lagi.
Hal senada juga diungkapkan Nena, warga Gunungkidul lainnya. Dia mengaku pertama kali mendapatkan foto itu pada Jumat malam kiriman dari seorang teman. Namun, foto-foto tersebut cepat menyebar melalui media sosial maupun media di HP.
“Saya kaget juga dan tidak menyangka siswi SMP bisa melakukan hal itu,” kata Nena mengomentari foto bugil yang dilakukan EM.