SOLOPOS.COM - Budi Waseso (JIBI/Solopos/Antara)
KPK vs Polri belum tuntas. Kabareskrim Polri Budi Waseso memenuhi panggilan Komnas HAM untuk dimintai keterangan seputar penangkapan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto.
Solopos.com, JAKARTA – Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Inspektur Jenderal Polisi Budi Waseso memenuhi panggilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) untuk dimintai keterangan terkait penangkapan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto (BW).
Budi Waseso mendatangi Komnas HAM, Jumat (30/1/2015), pukul 14.51 WIB, menaiki mobil dinas dan didampingi beberapa ajudan.
Kabareskrim datang tanpa mengenakan seragam dinas kepolisian, melainkan kemeja abu-abu dan jaket berwarna cokelat.
Saat ditanyai oleh awak media tentang apa saja persiapannya, Budi menjawab hanya membawa sejumlah berkas dokumen.
“Bawa berkas dokumen. Termasuk surat perintah penyidikan dan penangkapan,” ucap Budi.
Budi hanya datang seorang diri, tanpa didampingi perwira tinggi polisi lainnya.
Kabareskrim langsung mendatangi ruang rapat dan disambut oleh sejumlah komisioner Komnas HAM. Di antaranya ketua Tim Penyelidikan Dugaan Kriminalisasi Pimpinan KPK Nur Kholis, dan anggota komisioner lainnya seperti Roichatul Aswidah, Sandra Moniaga, dan lainnya.
Budi datang agak terlambat dari yang sudah dijadwalkan pada pukul 14.00 WIB.
Sebelumnya tim Komnas HAM sudah memintai keterangan pada Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti terkait penangkapan dan penetapan tersangka Bambang Widjojanto.
Sedangkan pada Selasa tim Komnas HAM sudah memintai keterangan pada Bambang Widjojanto dan pimpinan KPK lainnya di Gedung KPK.