SOLOPOS.COM - Ilustrasi minum obat tidur (JIBI/Solopos/Detik/Suherni)
Tips kesehatan kali ini terkait dengan risiko alzheimer.
Solopos.com, SOLO – Apakah Anda sering mengalami demam atau mengonsumsi obat tidur? Jika, iya, Anda perlu berhati-hati, karena demam dan konsumsi obat tidur dapat meningkatkan risiko penyakit alzheimer dan demensia.
Alzheimer merupakan suatu sindrom yang terjadi pada otak. Otak mengalami penurunan fungsi terutama dalam hal ingatan. Hal ini disebabkan karena otak mengerut atau mengecil.
Sebagaimana dilansir Mirror, Selasa (27/1/2015), tips kesehatan kali ini memperingatkan tentang bahaya konsumsi obat tidur dan obat demam secara berlebihan.
Terlalu sering mengonsumsi obat tidur dan obat penurun demam, dapat meningkatkan risiko terkena alzheimer. Seorang dokter di Badan Penelitian Alzheimer Inggris, dr. Simon Ridley mengatakan,”Penelitian terkait obat demam dan obat tidur ini membuktikan obat antikolinergik meningkatkan risiko alzheimer.”
Pada jurnal penelitian Jama Internal Medicine, dijelaskan orang yang berisiko tinggi mengalami alzheimer adalah orang yang setidaknya mengonsumsi obat dengan kandungan 10 mg dexopin antidepresan, 4 mg diphenhydramine antihistamini, atau 5 mg oxybutynin dalam kurun waktu tiga tahun.
Orang-orang yang mengonsumsi obat dengan kandungan tersebut dalam dosis tinggi akan terkena risiko alzheimer 54 persen melebihi orang yang mengonsumsi obat tidur atau obat demam secara normal.