News
Kamis, 29 Januari 2015 - 16:30 WIB

PESAWAT AIRASIA DITEMUKAN : Prajurit Lelah, Panglima TNI Tarik Pasukan Pencari Airasia

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi pencarian orang hilang di laut. (JIBI/Solopos/Antara)

Pesawat Airasia ditemukan meski belum seluruh korban berhasil dievakuasi. Namun Panglima TNI memutuskan menarik prajuritnya dari area pencarian.

Solopos.com, JAKARTA — Panglima TNI, Jenderal Moeldoko, menarik pasukan yang tergabung dalam tim pencari dan evakuasi pesawat Airasia QZ-8501 yang jatuh di Selat Karimata karena kelelahan.

Advertisement

Di kompleks Gedung Parlemen, Kamis (29/1/2015), Moeldoko mengungkapkan banyak prajurit yang ikut dalam evakuasi telah mengalami penurunan kemampuan menyelam. “Saat ini mereka kembali ke markas untuk pemulihan,” katanya.

Penarikan pasukan penyelam itu, dilakukan sekaligus dengan KRI yang mereka tumpangi. “Penyelam dan KRI satu paket. Percuma KRI disiagakan jika tidak ada penyelam. Karena evakuasi ada di laut.”

Setelah pemulihan, paparnya, tim penyelam akan diterjunkan kembali dalam satu atau dua pekan ke depan. “Namun kami akan koordinasi dulu dengan Basarnas sebagai koordinator. Yang jelas, saat ini mereka butuh pemulihan.”

Advertisement

Saat ini, pencarian jenazah sudah membuahkan hasil berupa temuan puluhan jenazah, serpihan, dan black box pesawat. Saat ini, evakuasi dilanjutkan dengan cakupan yang lebih luas menyusul temuan dua jenazah di perairan Majene, Sulawesi Barat.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif