Sport
Kamis, 29 Januari 2015 - 02:25 WIB

DUKUNGAN SUPORTER PERSIS SOLO : Pasoepati Dukung Aris dengan Syarat

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pelatih Persis yang baru Aris Budi Sulistyo sedang memberi pengarahan. JIBI/Solopos/dok

Dukungan suporter Persis Solo kepada pelatih baru Laskar Sambernyawa Aris Budi Sulistyo diembel-embeli catatan.

Solopos.com, SOLO — Kelompok suporter Pasoepati memberikan dukungan penuh atas penunjukan Aris Budi Sulistyo sebagai pelatih baru Persis Solo. Meski demikian, Pasoepati tetap mempertanyakan dasar penunjukan eks pelatih Persik Kediri dan PSBI Blitar itu sebagai allenatore Laskar Sambernyawa.

Advertisement

Wakil Presiden Pasoepati, Ginda Ferrachtriawan, menilai kemampuan Aris sebagai juru racik tim memang sudah tidak diragukan. Terlebih eks pemain klub Galatama, Arseto Solo, itu pernah berhasil membawa Persik promosi ke Indonesia Super League (ISL) musim 2013 lalu.

“Namun kami tetap mempertanyakan apa yang menjadi dasar penunjukan Aris sebagai pelatih kepala Persis. Kan Persis saat ini belum ada manajemen, siapa yang memilih dia atau atas dasar apa? Kami sebagai suporter patut diberitahu. Harusnya kan penunjukan manajemen lebih dulu, baru memilih pelatih,” tutur Ginda saat dihubungi Espos, Rabu (28/1/2015).

Atas dasar inilah Ginda ragu jika di tangan Aris nanti Persis bisa mewujudkan mimpinya lolos ISL musim depan. Seandainya mampu berprestasi, Ginda khawatir Persis tetap tidak bisa menembus kasta tertinggi karena terganjal faktor-faktor non teknis.

Advertisement

“Lihat saja Persik dan Persiwa [Wamena]. Mereka sudah mampu di ISL tapi karena manajemennya tidak profesional, maka harus kembali terdegradasi ke Divisi Utama [DU]. Jangan-jangan nanti Persis juga seperti ini. Sudah lolos ISL, giliran verifikasi karena tidak punya PT jadi batal ke ISL,” imbuh Ginda.

Ginda pun berharap setelah penunjukan pelatih ini, pihak pengurus segera menyelesaikan tugas-tugasnya untuk membawa Persis ke arah profesional. Tugas membentuk badan hukum berbentuk perseroan terbatas (PT) harus segera dilaksanakan oleh pengurus. PT inilah yang nantinya diharapkan membentuk manajemen yang profesional untuk membawa Persis mewujudkan mimpi-mimpinya.

“Sebagai suporter kami selalu mencintai Persis dan akan memberi dukungan. Tapi kami juga tidak bisa tinggal diam dengan ini. Kami ingin komitmen dari pengurus saat Muscab PSSI [11 Januari] lalu dilaksanakan. Jangan hanya janji saja,” terang Ginda. (Imam Yuda Saputra/JIBI/Solopos)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif