Teror ISIS menghantui warga Amerika Serikat. Presiden Barrack Obama pun mendapatkan ancaman akan dipenggal di Gedung Putih.
Solopos.com, SOLO – Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengancam akan memenggal kepala Presiden AS, Barrack Obama. ISIS pun melancarkan teror dengan mengatakan akan membuat AS menjadi sebuah provinsi Muslim.
Teror itu dilancarkan ISIS melalui sebuah video. Di video itu, tanpak seorang angggota ISIS berpakaian serba hitam berdiri di atas tentara Kurdi. Ia juga mengancam akan membunuh Presiden AS di Gedung Putih.
“Ketahuilah juga bahwa kami akan memotong kepala Anda [Barrack Obama] di Gedung Putih dan mengubah Amerika menjadi provinsi Muslim,” ujar angota ISIS di video mereka sebagaimana diberitakan Daily Mail, Selasa (27/1/2015).
Sebelumnya, ancaman juga dilayangkan untuk pemerintah Perancis. Mereka mengatakan akan memenggal kepala bagi orang yang dirasa telah melecehkan Agama Islam. Kemarahan ISIS dipicu saat majalah satire Charlie Hebdo menerbitkan karikatur Nabi Muhammad.
Mereka mengatakan, “Kami menyarankan Anda bahwa kami akan datang kepada Anda dengan bom mobil dan bahan peledak dan akan memenggal kepala Anda.