News
Minggu, 25 Januari 2015 - 03:00 WIB

PESAWAT AIRASIA DITEMUKAN : 4 Jenazah Dievakuasi dari Badan QZ 8501

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Potongan bagian ekor pesawat AirAsia QZ8501 ditarik ke atas kapal Crest Onyx, setelah berhasil diangkat dari dasar laut dengan menggunakan "floating bag" oleh tim penyelam gabungan TNI AL, di perairan Laut Jawa, Sabtu (10/1). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

Pesawat Airasia QZ 8501 ditemukan di Selat Karimata. Posisi badan pesawat telah ditemukan. Empat jenazah kembali dievakuasi.

Solopos.com, JAKARTA – Sebanyak empat jenzah Airasia QZ851 berhasil dievakusai oleh tim penyelam gabungan TNI Angkatan Laut. Selain evakuasi, pengangkatan badan pesawat dari dasar laut juga masih dilakukan meski terkendala cuaca.

Advertisement

Operasi hari ke-28 berhasil menemukan empat jenazah korban Airasia QZ8501 dalam keadaan mengapung di sekitar bangkai badan pesawat.

Tiga jenazah diidentifikasi berjenis kelamin wanita dan sisanya adalah pria. Dengan tambahan empat jenazah itu, total korban yang berhasil dievakuasi menjadi 69 jenazah.

“Hasil yang diperoleh dari operasi SAR hari ini kami menghasilkan empat jenazah. Total keseluruhan berjumlah 69 jenazah,” kata Direktur Operasional Basarnas, Supriyadi di Pangkalan Bun, seperti dilansir Detik, Sabtu (24/1/2015).

Advertisement

Selain evakuasi jenazah, tim SAR juga berupaya mengangkat badan pesawat dari dasar laut. Mengalami kendala cuaca, pengangkatan badan tak berjalan mulus.

“Tadi sudah sempat pesawatnya naik. Namun karena kondisi cuaca, maka sebagian dari tali web sling terlepas. Arusnya saat itu semakin kencang antara tiga sampai lima knot, visibility satu sampai dua meter, ini menyulitkan penyelam yang bertugas,” jelas Supriyadi.

Di tempat terpisah, sebanyak 13 jenazah di dalam cold storage di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim masih belum teridentifikasi.

Advertisement

Kondisi jenazah yang rusak membuat tim Disaster Victim Identification (DVI) kesulitan dalam mencocokkan data ante mortem dan post mortem.

“Kondisi jenazah yang kita terima sudah tidak bagus,” terang Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono di Crisis Center AirAsia QZ8501 di Polda Jatim, Sabtu (24/1/2015).

Sejauh ini, RS Bhayangkara telah menerima sebanyak 63 jenazah. Dari jumlah tersebut, 50 jenazah teridentifikasi sedangkan sisanya 13 jenazah belum teridentifikasi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif