Jogja
Minggu, 25 Januari 2015 - 12:20 WIB

PENCURIAN GUNUNGKIDUL : Pencuri Asal Klaten Dimassa

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tahanan (JIBI/Solopos/Antara/Dok)

Pencurian Gunungkidul, sebelum dimassa, pelaku sempat pukul korban dengan linggis.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Seorang warga Gantiwarno, Klaten, Maryadi dihajar massa setelah ketahuan mencoba mencuri di rumah Purwadi, warga Dusun Tengklik, Desa Tegalrejo, Kecamatan Gedangsari, Sabtu (24/1/2014).

Advertisement

Kapolsek Gedangsari Ajun Komisaris Polisi (AKP) Suharyanto mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Tersangka mencoba membobol rumah korban dengan mencongkel jendela belakang dengan linggis.

“Tersangka berhasil masuk ke rumah. Namun, aksinya dipergoki korban,” ungkap dia kepada Harianjogja.com, Sabtu (24/1/2015).

Menurut dia, sempat terjadi baku hantam antara korban dengan pelaku. Korban pun berteriak minta tolong. Karena panik, tersangka memukul korban dengan linggis di bagian kepala hingga berdarah dan pingsan.

Advertisement

Warga, lanjut Suharyanto, yang mendengar teriakan korban mendatangi rumah korban. Mengetahui ada aksi percobaan pencurian dengan kekerasan, warga pun naik pitam. Beramai-ramai mereka menghajar tersangka hingga babak belur.

“Korban kami larikan ke RS Tegalyoso di Klaten, sedangkan tersangka kami tangkap dan kami bawa ke RSUD Wonosari untuk dirawat,” imbuh dia.

Tersangka mengalami luka berat di kepala, tangan, dan kaki. Menurut dia, tersangka merupakan residivis yang sudah pernah masuk penjara tiga kali untuk kasus yang sama. Polisi pun melakukan pendalaman atas kasus ini karena bisa saja terkait dengan aksi pencurian di daerah lain.

Advertisement

“Kami mengimbau warga agar tidak main hakim sendiri. Misal menangkap pencuri, langsung saja diserahkan kepada polisi,” pungkas dia.

Ada pun barang bukti yang disita yakni linggis serta satu uni sepeda motor RX King dengan Nopol B4498BC. Aksi percobaan pencurian serupa, pernah terjadi di Desa Piyaman, Kecamatan Wonosari beberapa waktu lalu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif