SOLOPOS.COM - Kutipan Tweet Sudjiwo Tedjo Sebelum Pilpres (Twitter.com)
KPK vs Polri membuat rakyat bereaksi, termasuk para seniman kaliber Indonesia yang turut serta mengungkapkan aspirasinya.
Solopos.com, SOLO – Pernyataan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Tedjo Edhy, terkait dengan perseturuan institusi KPK dan Polri, disambut seniman Indonesia, Sudjiwo Tedjo, dengan meme sindiran.
Sebelumnya, Menko Polhukam, Tedjo Edhy Purdijatno, menyebut pendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan sebutan rakyat yang tidak jelas. Politisi Nasdem itu menuai banyak kritik terkait ucapannya.
“Jangan membakar massa, mengajak rakyat, membakar rakyat. Ayo kita ini, tidak boleh seperti itu, itu suatu sikap pernyataan yang kekanak-kanakan. Berdiri sendiri, kuat dia. Konstitusi yang akan dukung, bukan dukungan rakyat yang enggak jelas itu,” ujar Tedjo saat ditemui awak media di Istana Kepresidenan, Sabtu (24/1/2015).
Pernyataan Tedjo yang melabeli pendukung KPK sebagai “rakyat enggak jelas” tersebut juga membuat Sudjiwo Tedjo bereaksi. Sudjiwo Tedjo melalui akun Twitter @sudjiwotedjo memunculkan meme dengan membuat tanda pagar (tagar) #Tebakan.
Tagar #Tebakan Sudjiwo Tedjo kali ini diawali dengan tweet berikut ini.
“KUIS. Siapakah Menteri yg paling lebay dan tidak jelas di kabinet kerja @jokowi_do2,” tulisnya.
“Gajah di seberang lautan jelas, rakyat di pelupuk mata tak jelas…” lanjut Sudjiwo Tedjo. Pernyataan Sudjiwo Tedjo tersebut dibalas akun @papaa_azo. “Semuanya gara2 Tedjo. Aku jadi gk jelas dimata kamu cukk.”
Sudjiwo Tedjo mengibaratkan rakyat sebagai kaca yang tidak terlihat oleh Menko Polhukum, Tedjo. Berikut beberapa meme Sudjiwo Tedjo terkait hal tersebut. “Rakyat pendukung KPK jelas-jelas kaca, rakyat pendukung Polri jelas-jelas____?”
Meme pertanyaan Sudjiwo Tedjo tersebut laris dijawab pengguna jaringan internet (netizen). Ada yang menjawab pecah, tidak berkaca, acak, tidak jelas, maya, dan piring.
Bahkan, Sudjiwo Tedjo menuliskan meme sindiran cukup menggelitik, sebagai berikut. “Kayaknya kabinet ini kebanyakan Tedjo deh, kekurangan Surti…” tulisnya. “Memasuki Zaman Batu…yaitu batu Jamrud, Tedjo kembali naik daun…setelah ini Surti,” lanjut Sudjiwo Tedjo.
Dan sebagai pamungkas, Sudjiwo Tedjo menuliskan kembali tweet-nya sebelum pilpres dimulai. Berikut tweet Sudjiwo Tedjo tersebut. “Pemimpin tangan besi mematikan nyali, pemimpin yang dinabikan mematikan nalar,” pungkasnya.