Jateng
Selasa, 20 Januari 2015 - 03:50 WIB

PERESMIAN MASJID WONOSOBO : KH Said Aqil Ingatkan Masjid Berperan untuk Pendidikan

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - KH Said Aqil Siradj (google img)

KH Said Aqil Siradj (google img)

Peresmian masjid Wonosobo dilakukan oleh Ketua PBNU KH Said Aqil Siradj. Dalam persemian Masjid Agung Al Jihad Dukuh Binangun Desa Wringinanom, KH Said Aqil mengingatkan peran masjid untuk pendidikan 

Advertisement

 

Kanalsemarang.com, WONOSOBO – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj mengingatkan pada kaum muslim bahwa masjid tidak hanya untuk ibadah salat saja, tetapi juga bisa didayagunakan untuk membina dan mendidik anak-anak dalam pendalaman agama.

“Hal ini menunjukkan adanya keseimbangan antara pembangunan fisik dan pembangunan mental,” katanya saat meresmikan Masjid Agung Al Jihad Dukuh Binangun Desa Wringinanom, Kabupaten Wonosobo, Minggu (19/1/2015).

Advertisement

Ia berharap masjid tersebut bisa meningkatkan keimanan dan ketakwaan masyarakat kepada Sang Pencipta.

Ia menuturkan partisipasi masyarakat yang tinggi untuk membangun masjid menunjukkan peningkatan keimanan dan ketakwaan pada Allah SWT.

Pada peresmian masjid dan peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW tersebut Said Aqil mengisahkan kembali masa jahiliyah barat dan timur, sampai lahirnya Nabi Muhammad SAW.

Advertisement

Ia mengatakan, Nabi Muhammad SAW pantas menjadi orang besar, karena buyut-buyutnya memang orang terpandang di antara suku Quraisy di Kota Makkah.

“Meskipun beliau dibesarkan sebagai yatim piatu dan biasa menggembala kambing orang lain, akan tetapi banyak sekali hikmah yang bisa diambil dari kisah Rasulullah,” katanya seperti dikutip Antara.

Ia mengatakan, betapa sabarnya Nabi Muhammad SAW dalam berdakwah. Meskipun beliau dilempari batu oleh orang-orang Thaif, beliau tidak merasa dendam pada saat malaikat menawarkan untuk membalas mereka.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif