Jogja
Senin, 19 Januari 2015 - 14:20 WIB

BANDARA KULONPROGO : Warga Terdampak Operasional dan Konstruksi Ikut Konsultasi Publik

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga mengikuti tahap konsultasi publik pembangunan Bandara Kulonprogo di Balaidesa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kulonprogo, Selasa (25/11/2014). (JIBI/Harian Jogja/Switzy Sabandar)

Bandara Kulonprogo, warga terdampak operasional dan konstruksi akan mengikuti konsultasi publik. Rencana kegiatan diadakan sebelum 6 Februari 2015.

Harianjogja.com, KULONPROGO-Warga terdampak operasional dan konstruksi bandara di Kecamatan Temon akhirnya diikutsertakan dalam konsultasi publik lanjutan yang diadakan sebelum 6 Februari 2015. Dari pendataan, tim pembangunan bandara baru mendapatkan sekitar 460 warga dari lima desa terdampak pembangunan bandara akan mengikuti tahap konsultasi publik.

Advertisement

Anggota Tim Percepatan Pembangunan Bandara Baru (P2B2) Bambang Eko menguraikan data sementara yang terkumpul terdapat 100 warga Jangkaran, 100 warga Sindutan, 100 warga Palihan, 100 warga Kebonrejo, dan 60 warga Glagah yang akan mengikuti konsultasi publik bagi warga terdampak operasional dan konstruksi bandara.

“Jadwalnya akan dilakukan selama dua hari dan warga Glagah akan dijadikan satu di Balaidesa Palihan,” tuturnya, Jumat (16/1/2015).

Diungkapkannya, jumlah warga terdampak operasional dan konstruksi di Glagah relatif sedikit mengingat sebagian besar terdampak pembebasan lahan. Keikutsertaan warga tersebut dalam konsultasi publik, kata Bambang, sudah diamanatkan dalam Undang-undang, sehingga
tidak ada alasan menunda. Hanya saja, terangnya, konsultasi publik bagi warga terdampak operasional dan konstruksi lebih bersifat sosialisasi. “Keterangan lebih detail akan dilakukan pada studio Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal),” jelasnya.

Advertisement

Tim Community Development Pembangunan Bandara Ariyadi Subagyo menuturkan tahap konsultasi publik lanjutan akan diikuti oleh warga yang belum hadir pada konsultasi publik sebelumnya dan tambahan warga yang baru terdata.

“Mekanismenya masih sama dengan konsultasi publik yang lalu, diberi undangan dan hadir di balaidesa,” ujarnya, Minggu (18/1/2015).
Konsultasi Publik Lanjutan
Jadwal Konsultasi Publik Warga Terdampak Konstruksi dan Operasional Bandara
21 Januari 2015 Balaidesa Jangkaran dan Sindutan
22 Januari 2015 Balaidesa Kebonrejo dan Palihan

Jadwal Konsultasi Publik Warga Terdampak Pembebasan Lahan
26 Januari 2015 di Balaidesa Sindutan dan Kebonrejo
27-28 Januari 2015 di Balaidesa Palihan
3-5 Februari 2015 di Balaidesa Glagah

Advertisement

Jumlah Undangan
Warga terdampak pembebasan lahan
Glagah 437 undangan
Palihan 200 undangan
Kebonrejo 53 undangan
Sindutan 27 undangan
Jangkaran 8 undangan

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif