Soloraya
Sabtu, 17 Januari 2015 - 05:10 WIB

LONGSOR KLATEN : Hujan Deras, Jalan Desa Tegalmulyo dan Sidorejo Longsor

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten mengecek jalan desa yang menghubungkan Desa Tegalmulyo dan Desa Sidorejo di Kecamatan Kemalang yang terkena longsor, Jumat (16/1). Akibat kejadian itu, badan jalan menyempit dan membahayakan para pengguna jalan. (Ayu Abriyani K.P/JIBI/Solopos)

Longsor Klaten terjadi di satu sisi jalan desa yang menghubungkan Desa Tegalmulyo dan Desa Sidorejo di Kecamatan Kemalang, Klaten.

Solopos.com, KLATEN — Meningkatnya intensitas curah hujan yang terjadi beberapa waktu terakhir membuat salah satu sisi jalan desa yang menghubungkan Desa Tegalmulyo dan Desa Sidorejo di Kecamatan Kemalang longsor, Jumat (16/1/2015). Akibatnya, badan jalan menyempit dan membahayakan para pengguna jalan.

Advertisement

Menurut Kepala Desa Sidorejo, Klaten, Jemakir, sisi jalan yang longsor itu berada di bagian jurang. Panjang longsoran sekitar 10 meter dengan kedalaman sekitar 15 meter. “Longsor itu disebabkan derasnya air yang mengalir dari sekitar bukit karena beberapa hari terakhir turun hujan deras. Air itu menggerus tanah di salah satu sisi jalan yang berupa jurang,” katanya, Jumat (16/1/2015).

Akibatnya, badan jalan menyempit karena ada bagian jalan yang longsor ke jurang Malingmati. Warga pun membatasi akses kendaraan roda empat karena khawatir ada longsor susulan. “Sementara ini, kami membatasi akses kendaraan yang lewat agar tidak membahayakan pengguna jalan. Kami juga sudah melaporkan kejadian itu kepada BPBD [Badan Penanggulangan Bencana Daerah] Klaten,” tuturnya.

Ia berharap BPBD segera menindaklanjuti dengan pemasangan bronjong kawat dan karung berisi pasir. Ia bersama warga dan sukarelawan siap bergotong-royong untuk memperkuat bagian yang longsor agar tidak semakin tergerus saat hujan deras kembali turun.

Advertisement

Kepala Pelaksana BPBD Klaten, Sri Winoto, mengaku sudah menerima laporan dan mengecek lokasi longsor tersebut. Saat ini, ia sedang menghitung dampak dan kerugian akibat longsor itu dengan menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Klaten.

“Kami sudah mengecek lokasi longsor di Sidorejo. Jalur tersebut memang sangat vital untuk akses warga Desa Sidorejo dan Sidomulyo. Kami akan menyiapkan bronjong kawat, karung yang akan diisi pasir, serta logistik untuk warga dan sukarelawan yang bergotong-royong memperkuat sisi jalan yang longsor,” katanya.

BPBD berencana mengajak aparat TNI dan Polri untuk membantu sukarelawan dan warga sekitar dalam memperkuat sisi jalan desa itu. “Saat ini, kami sedang menyiapkan kebutuhannya. Rencananya, Minggu [18/1/2015], kami bergotong-royong memasang bronjong kawat dan karung berisi pasir,” kata Sri Winoto terkait longsor yang terjadi di Desa Tegalmulyo dan Desa Sidorejo, Klaten.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif