Sport
Rabu, 14 Januari 2015 - 01:25 WIB

WNBL 2014/2015 : Tiga Pemain Sritex Ikuti Seleksi Tim Pon Jateng

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mess Persis Solo yang pernah ditempati para pemain beberapa waktu lalu. JIBI/Solopos/dok

WNBL 2014/2015 atau Women National Basketball League 2014/2015 saat ini sedang bergulir, namun tiga anggota tim Sritex Dragon mengikuti seleksi untuk PON Jateng.

Solopos.com, SOLO — Sebanyak tiga pemain Sritex Dragons Enduro Solo mengikuti seleksi tim bola basket Jawa Tengah (Jateng) untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016.

Advertisement

Ketiga pemain andalan Sritex itu adalah Lophy Mora Christya, Annisa Wulansari, dan Citra Widodo. Mereka bersaing dengan para pebola basket unggulan Jateng lainnya untuk memperebutkan tempat di tim utama.

Seleksi tahap pertama digelar di Semarang pada Sabtu dan Minggu (10-11/1/2015). Sementara itu, seleksi tahap kedua kemungkinan digelar Februari nanti. “Ada tiga pemain yang mendapatkan panggilan untuk seleksi di tim PON Jateng, Annisa, Citra, dan Lophy. Tapi, Annisa enggak bisa berangkat karena sakit,” jelas Manajer Sritex Dragons, Dyah Adhipuspitasari, saat dihubungi Espos, Minggu (10/11).

Jika tiga pemain itu lolos ke tim PON Jateng praktis kekuatan Sritex Dragons terancam pincang dalam kompetisi Women National Basketball League (WNBL) musim ini. Musim lalu, tim asuhan Pek King Dhay itu pernah direcoki karena sebagian pemain pilar harus memulihkan kondisi usai memperkuat tim Indonesia di SEA Games 2013.

Advertisement

Namun, Dyah optimistis bergabungnya Annisa, Citra, dan Lophy di tim PON Jateng tidak akan memengaruhi persiapan timnya menghadapi pertarungan WNBL. Terlebih, mereka tetap bisa membela Sritex Dragons dalam pertandingan Seri II WNBL yang akan digeber di Surabaya, 22 hingga 25 Januari nanti.

“Enggak ada masalah. Seleksi tim Jateng kan enggak bertepatan dengan jadwal kompetisi. Jadi, kami masih bisa menurunkan full team di Surabaya nanti,” ucap saudari kembar pemain Sritex Dragons, Lusia Puspitasari itu. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif