SOLOPOS.COM - Ilustrasi kenaikan harga telur (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)
Harga kebutuhan pokok di Boyolali berupa telur ayam menembus kisaran harga Rp21.000/kg.
Solopos.com, BOYOLALI — Penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) tidak memengaruhi harga kebutuhan pokok di Boyolali, termasuk harga telur. Di Boyolali harga telur menembus Rp21.000 per kilogram (kg). Harga tersebut berlaku sejak Minggu (11/1/2014) lalu.
Salah seorang pedagang sembako di Pasar Boyolali, Tari, 40, mengatakan harga kebutuhan berupa telur dari hari ke hari mengalami kenaikan. Menurut dia, sebelumnya harga telur berkisar Rp16.000/kg – Rp18.000/kg.
“Saya juga enggak tahu kenapa bisa naik tinggi, padahal stok juga banyak, BBM sudah turun dan saya dengar di televisi katanya mau diturunkan lagi jadi Rp6.000. Kalau telur ayam kampung masih stabil,” kata dia saat ditemui Solopos.com di warungnya, Rabu (14/1/2015).
Selain telur, kenaikan harga juga terjadi sejumlah kebutuhan pokok lainnya seperti minyak goreng sebelumnya Rp10.000 naik menjadi Rp11.000 per kg. Daging ayam yang sebelumnya berkisar Rp24.000/kg – Rp26.000/kg naik Rp30.000/kg. “Harga beras juga naik dari Rp500/kg – Rp1.000/kg,” jelas Lestari, pedagang sembako lainya.