Pertanian Klaten kini diterpa serangan keong di dua kecamatan yani Bayat dan Gantiwarno. Serangan keong memaksa petani menanam ulang padi.
Solopos.com, KLATEN – Hama keong menyerang puluhan hektare (ha) lahan pertanian di wilayah Bayat serta Gantiwarno selama beberapa waktu terakhir.
Kondisi itu membuat sejumlah petani menanam ulang padi di lahan pertanian.
Kepala Desa (Kades) Wiro, Bayat, Agus Riyadi, menerangkan hama tersebut menyerang tanaman padi berusia antara satu hingga 30 hari setelah tanam.
Sekitar 40 ha lahan pertanian di Desa Wiro yang diserang keong.
“Untuk penanganannya ya hanya diambil kemudian dimasukkan ke karung,” jelas dia saat berbincang dengan