Teknologi
Senin, 5 Januari 2015 - 20:30 WIB

VIDEO PENANGKAPAN BUAYA DARAT : Heboh, Rekaman Sejoli Tepergok Esek Esek di Pantai Anyer

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Video esek esek yang beredar di Youtube (Youtube)

Video penangkapan buaya darat mempertontonkan sejoli yang diduga berasal dari Bangka Tengah, Bangka Belitung yang digerebek di Pantai Anyer.

Solopos.com, BANGKA TENGAH – Warga Bangka Tengah, Bangka Belitung dihebohkan dengan beredarnya video esek-esek yang diduga diambil di Pantai Anyer, Bangka Tengah. Dugaan ini muncul lantaran salah satu pelakuknya dikenali sebagai orang Bangka.

Advertisement

Video ini dirilis dengan judul “Penangkapan Buaya Darat”. Video ini disebut-sebut telah tersebar di sejumlah situs berbagi video. Video ini kabarnya telah dibuat sejak 2012.

Belakangan video menjadi heboh lantaran pemerannya diduga berasal dari Bangka.

Advertisement

Belakangan video menjadi heboh lantaran pemerannya diduga berasal dari Bangka.

“Saya sempat penasaran. Kemudian setelah dilihat, sepertinya pengambilan video itu di Pantai Air Anyer, Bangka, dan direkam pada 2012,” ungkap Amat, salah seorang warga Koba, Minggu (4/1/2015), seperti dilansir Antara.

Pantauan Solopos.com, Senin (5/1/20140 salah satu video yang diunggah di Youtube sudah dilihat oleh 5.530 kali. Video ini tidak dikategorikan sebagai video dengan konten terlarang lantaran judul yang digunakan tidak mengandung unsure pornografi.

Advertisement

Dalam video itu tampak dua sejoli tengah asyik berhubungan layaknya suami-istri, sebelum kemudian digerebek oleh sekelompok pemuda lain.

“Pasangan luar nikah ini sempat terkejut ketika rombongan pemuda menghampirinya dan mencoba melarikan diri, namun langsung ditahan oleh para pemuda tersebut,” kata Amat.

Obie, warga setempat lainnya, mengaku sebelumnya sudah sempat melihat video tersebut. Namun saat itu menurutnya, belum terpikir olehnya bahwa itu dilakukan di sebuah pantai di Pulau Bangka.

Advertisement

“Setelah dihebohkan, saya kemudian kembali membukanya, dan kuat dugaan itu dilakukan di Pulau Bangka,” ujarnya.

Sementara itu Amoy, 25, warga setempat lainnya, mengaku bahwa sudah sepekan terakhir ini video tersebut kerap menjadi bahan pembicaraan sejumlah orang di warung miliknya.

“Setahu saya, sudah seminggu ini. Saya tahunya dari orang yang belanja di warung saya. Waktu itu mereka melihat video itu. Rupanya, kejadiannya di Bangka, makanya langsung heboh,” katanya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif